Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immuno Deficiency Syndrome (AIDS) adalah salah satu virus yang merusak sistem kekebalan tubuh, dengan menginfeksi dan menghancurkan sel CD4. Penyakit ini bisa diderita oleh siapa pun baik anak - anak, remaja hingga dewasa. Dikutip dari Kementrian Kesehatan (Kemenkes) penderita virus ini mayoritas kelompok usia produktif yaitu direntang usia dua puluh tahun hingga dua puluh sembilan tahun. Melihat dari latar belakang yang ada Mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) sepuluh Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) melihat peluang untuk diadakannya sosialisasi tentang bahaya HIV dan AIDS dikalangan remaja.
Sosialisasi ini dilakukan di Madrasah diniyatul Awaliyah (MA) Mathlaul Falah Desa Lempuyang. Dihadiri langsung oleh Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Serang, sosialisasi ini membahas tentang gejala, penanganan serta cara untuk menghindari terkena HIV dan AIDS.
"Sosialisasi HIV AIDS ini penting sekali dikalangan remaja, bahkan di dalam aturan pemerintah juga menyebutkan harus dilakukan sosialisasi HIV AIDS dikalangan remaja usia 15 - 24 tahun" jelas KPA Serang.
Selain itu sosialiasai berguna agar remaja lebih mengenal apa itu HIV dan AIDS, sehingga remaja bisa memilah dan memilih hal - hal apa saja yang bisa menimbulkan penyakit tersebut. Informasi dasar tentang seksualitas juga harus diberikan dan bukan lagi hal merupakan yang tabu. Apalagi kini pergaulan remaja sangat mengkhawatirkan dan sulit dikontrol, dengan adanya sosialisasi maka akan tercipta gerakan preventif dari para remaja untuk menjauhi hal hal yang akan menimbulkan penyakit tersebut.
Sosialisasi tersebut dihadiri oleh siswa dan siswi kelas 12. Mereka sangat antusias menyimak pembahasan yang dipaparkan oleh pemateri.
"Sosialisasinya seru, soalnya kita jadi tahu tentang HIV dan AIDS terus jadi tau juga gejala gejalanya sama HIV juga ngga menular" Nur Azizah (16), siswa MA Mathlaul Falah.
Pihak sekolah pun merasa sosialisasi ini sangat penting diadakan untuk para siswa. Roy, bidang kesiswaan, menyebutkan acara sosialiasi ini sangat bagus untuk pengetahuan para siswa sehingga mereka tahu bahaya dari penyakit tersebut. Ia pun menambahkan sosialisasi ini seharusnya bukan hanya sekali dilaksanakan melainkan harus berkali kali agar siswa dapat mengerti dan menjaga agar tidak terdampak pergaulan bebas yang dapat menimbulkan virus HIV dan AIDS. Selanjutnya ia pun berterima kasih kepada mahasiswa KKM 10 serta KPA yang telah melakukan sosialisasi di MA.
Perlu diingat bahwa HIV dan AIDS bukanlah penyakit yang mudah menular jika seseorang tidak melakukan pergaulan bebas. Jangan pula menjauhi Orang Dengan HIV AIDS (ODHA) karena mereka pun memiliki hak yang sama dengan manusia yang lain. Jauhi penyakitnya rangkul penderitanya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI