Mohon tunggu...
Atika Rahmah
Atika Rahmah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Serpihan mawar layu🥀

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bercumbu dengan rindu

18 Januari 2025   22:21 Diperbarui: 18 Januari 2025   22:23 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak kudapati sosoknya disiapapun yang kutemui

Tak ada secarik kata yang mampu menggambarkannya

Lalu, tulisan ini? hanya kutuangkan dengan sederhana

Sederhana, bak rinduku padanya

Tumpuanku, hanya pada langkah sigapnya

Sandaranku, kutorehkan pada pundaknya

Tangan ringkihku yang sering menggenggamnya

Lembut tutur katanya selalu menenangkan

Namun, acapkali kuhiraukan kalimat demi kalimatnya

Tak sadar, ternyata menjadi luka baginya

Sepercik tingkah konyol tak membuncahkan amarahnya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun