Mohon tunggu...
Atika Rusli
Atika Rusli Mohon Tunggu... Guru - Perantau yang ingin menjelajahi dunia

Hobi berkebun

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ibu Kiswanti, Sosok Inspiratif.

22 Juni 2012   15:20 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:39 604
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bertemu dengannya di tengah kesibukan mengurus anak-anak binaannya. Banyak hal menarik dan inspiratif dari cerita pengalaman yang dibaginya. [caption id="attachment_189949" align="alignright" width="300" caption="Ibu Kiswanti"][/caption] *

* Bekerja serabutan untuk memperoleh buku, hingga memiliki koleksi 1.500 buku dalam waktu 7 tahun (1980-1987), dan pastinya semua koleksi yang ada sudah dibacanya.

* Pernah menjadi pembantu rumah tangga di sebuah keluarga Filipina yang memiliki perpustakaan pribadi, dan hal itu yang membuat semangatnya semakin berkobar, sehingga dia tidak mau menerima gaji dalam bentuk uang, tetapi dia meminta digaji dengan buku.

* 3 tahun menabung untuk membeli sepeda yang harganya 300 ribu. Sepeda tersebut digunakannya buat menjajakan jamu sekaligus membawa buku buat dibaca oleh anak-anak yang dijumpainya.

* Kini telah mencapai 8 ribu koleksi buku yang ada di perpustakaan yang dibukanya untuk umum dan gratis, bahkan pengunjungnya bisa menginap di situ.

* Sangat menghargai profesi penulis, karena menurutnya dari penulislah dia bisa seperti saat ini. Dan ini pula yang membuatnya selalu meminta maaf kepada setiap penulis yang berkunjung ke tempatnya, karena dari seluruh koleksinya, ada 2 buku bajakan yang pernah dibelinya, dan itu membuatnya sangat menyesal.

* Selalu ada ide segar yang muncul ketika melihat fenomena yang terjadi pada masyarakat di sekitarnya. Ide tersebut kadang diolahnya di tengah malam ketika matanya tak kunjung mau terpejam. [caption id="attachment_189964" align="aligncenter" width="252" caption="Kini perpustakaan kelilingnya menggunakan sepeda motor"][/caption] [caption id="attachment_189967" align="aligncenter" width="307" caption="Di setiap rak perpustakaan selalu ada tempelan kertas yang berisi kalimat inspiratif"][/caption] Ada beberapa potongan gambar yang menarik perhatian saya ketika berkunjung ke Warabal (Warung Baca Lebakwangi), namun tak bisa termuat semuanya. Jika pembaca berkunjung ke warung baca Bude Kis (panggilan sayang Ibu Kiswanti), banyak hal menarik dan inspiratif yang akan ditemui di sana, yang belum saya tuangkan dalam tulisan ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun