Mohon tunggu...
Atik Muttaqin
Atik Muttaqin Mohon Tunggu... Freelancer - Mom blogger

Mom blogger, Voice over, Podcaster, Freelancer. Dapat ditemui di instagram @bundanisadotcom dan di blog www.bundanisa.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mari Berkenalan dengan Komunitas Indonesian Food Blogger (IDFB)

23 Agustus 2023   05:51 Diperbarui: 29 Agustus 2023   09:52 529
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Website IDFB

Sejujurnya saya mengenal komunitas ini lewat feed instagram teman saya bernama mba Katerina yang tinggal di BSD Tangerang. Beberapa kali feednya menampilkan aneka masakan nusantara, review beberapa restoran,review perkakas masak hingga memposting kegiatan Indonesian Food Blogger di sebuah hotel bersama chef kenamaan Indonesia. Saya pun penasaran dengan komunitas ini dan mencoba mengulik lebih dalam tentang komunitas yang satu ini.

Komunitas IDFB  atau Indonesian Food Blogger ini merupakan Komunitas Food Blogger Nasional Pertama di Indonesia. Komunitas Food Blogger Indonesia atau IDFB didirikan pada Juli 2011 oleh sekumpulan Food blogger Indonesia yang berkedudukan di berbagai negara antara lain:


1. Andrie Anne (Jakarta),
2. Pepy Nasution (Canada),
3. Ellen Antheunis (London),
4. Freeyanti Inev (Bandung -- sebelumnya Jepang & Amerika),
5. Elsye Suranto (Jakarta -- sebelumnya Jepang),
6. Tika Hapsari Nilmada (Jakarta),
7. Wulan Sucipto (Australia)

Para pendiri ini berkeinginan untuk mempunyai sebuah tempat untuk saling bertukar informasi diantara sesama food blogger. Selama lebih kurang 12 tahun ini Indonesian Food Blogger sudah memiliki 16.000-an member yang tersebar di official Facebook grup komunitas IDFB dan website IDFB yang berasal dari seluruh Indonesia dan mancanegara. 

Latar belakang member IDFB cukup beragam, seperti ibu rumah tangga, guru, karyawan swasta, pegawai negeri, penulis, photographer, pengusaha dan lainnya. 75% dari anggota IDFB adalah perempuan dan 25% laki-laki. Visi mereka tentu saja adalah membawa Kuliner Indonesia lebih mendunia melalui media sosial dan media massa.

Melalui media sosial, seperti Blog, Instagram, Whatsapp dan Facebook teman teman IDFB berbagi informasi mengenai Kuliner Nusantara. Hal ini tak pelak membuat anggotanya harus mengupgrade diri dengan kemampuan yang mendukung. 

Berbagai workshop juga dilakukan oleh komunitas untuk menunjang skill membernya, seperti workshop food photography, optimalisasi SEO, cooking class, food stylish class, tips dan trick, sharing resep hingga workshop food videography dan lain sebagainya. 

Tak hanya melalui media sosial, pengurus IDFB juga aktif safari media ke beberapa media massa nasional seperti RRI Jakarta, dan lain sebagainya untuk memperkenalkan komunitas ini beserta dengan kuliner nusantaranya. 

Sumber gambar: Instagram IDFB
Sumber gambar: Instagram IDFB

Komunitas yang berawal dari wadah bertukar informasi dan menjalin silaturahmi ini kemudian berkembang menjadi komunitas komersial. Banyak brand dan restoran yang mulai melirik komunitas Indonesian Food Blogger dan tertarik untuk bekerjasama. Kebanyakan klien meminta IDFB untuk membantu promosi usaha atau produk mereka.  IDFB pun telah beberapa kali menyelenggarakan Event Food Review di berbagai restoran terkemuka. Tak hanya food review, IDFB juga menerima kerjasama review produk, review makanan atau jajanan yang sedang viral hingga review menu baru atau promo terbaru dari sebuah restoran atau hotel. 

Sumber gambar: Instagram IDFB
Sumber gambar: Instagram IDFB

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun