[caption caption="Sumber: pelita-pendidikan.blogspot.com"][/caption]Pendidikan Karakter merupakan bentuk kegiatanmanusia yang di dalamnya terdapat suatu tindakan yang mendidik dan diperuntukkan bagi generasi selanjutnya. Tujuan pendidikan karakter adalah untuk membentuk penyempurnaan diri individu secara terus-menerus dan melatih kemampuan diri demi menuju kearah hidup yang lebih baik.
Dalam konteks hidup  mereka setiap induvidu sudah memiliki karakter masing-masing.karakter masing-masing induvidu ini berbeda dengan induvidu yang lain tentunnya mereka juga suda memiliki nilai-nilai yang akan mereeka wariskan nantinya kegenerasi berikutnya. Karakter sendiri sering dikaitkan dengan moral seorang induvidu karna karakter dan perilaku setiap induvidu tidak jauh berbeda.
Karakter anak bangsa saat ini sudah sangat jauh yang diharapkan oleh sebagian orang. dapat kita lihat bagaiman karakter dan moral anak bangsa saat ini lemah. Didunia pendidikan, contohnya saja kebiasaan menyontek saat ujian, tawuran antar pelajar, merokok,kekerasan terhadap teman, pergaulan bebas, penyalagunaan obat-obatan, penyulikan terhadap remaja, mauapun anak dibawah umur, aksi pornografi, pelecehan seksual, dan masalah kesenjangan sosial saat ini.
Karakter anak bangsa yang semakin menjadi-jadi membuat pihak orantua dan gauru kewalahan menghadapi semuanya. Bahkan orangutan dan guru sendiri kadang-kadang kurang memperhatikan apa yang sedang terjadi dengan para remaja maupun anak-anak jaman sekarang ini. Faktor yang menyebabkan karate anak bangsa yang kurang saat ini adalah kurangnya kedisiplinan para remaja maupun anak-anak, perhatian kurang dari orang tua, guru yang kadang kala tidak meprehatikan para siswa, meniru tindakan teman sebayanya, dan canggihnya teknologi sekarang ini.
Apa yang akan terjadi jika  karakter anak bangsa menjadi seperti ini. Padahal tonggak generasi penerus bangsa seperti ini tidak akan mampu bersaing dengan anak bangsa lain dikanca nasional maupun internasional yang akan datang. Dan yang akan menjadi korbannya tetap anak bangsa saat ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H