Mohon tunggu...
Athaya Yumna
Athaya Yumna Mohon Tunggu... Lainnya - masih belajar

never lose hope

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Vaksin Covid-19 Berbentuk Plester?

6 November 2021   11:19 Diperbarui: 6 November 2021   11:24 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pandemi Covid-19 ini memang belum sepenuhnya berakhir, banyak upaya yang sudah dilakukan untuk menghentikan pandemi covid ini. Salah satu upaya yang dilakukan adalah menggalakkan vaksinasi diberbagai belahan dunia. Tapi belum semua wilayah di dunia ini mendapatkan vaksinasi. Di Benua Afrika misalnya, baru 5 dari 54  Negara Di Afrika sudah mencapai tujuan vaksinasi covid-19. Hal tersebut terjadi karena beberapa kendala seperti kekurangan jarum suntik dan kurangnya akses terhadap penyimpanan dingin.

Untuk mengatasi hal tersebut sebuah tim dari Universitas Queensland, Australia mengembangkan vaksin Covid-19 berbentuk plester plastik solid yang memiliki ukuran 7 x 7 milimeter, dengan 5000 tonjolan seperti jarum yang bisa menembus kulit. Jarum-jarum tersebut akan menembus kulit, lalu menyimpan vaksin di lapisan kulit atas. Tidak seperti jarum biasa, jarum ini tidak memicu ujung syaraf untuk merasakan sakit. Teknologi ini dikenal dengan sebutan patch microneedle.

Rasa takut akan jarum suntik mungkin menyebabkan orang menjadi enggan untuk melakukan vaksinasi. Jadi vaksin berbentuk plester ini bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun kita harus bersabar, untuk vaksin plester Covid-19 ataupun flu belum tersedia secara luas untuk beberapa tahun kedepan. karena pada saat ini belum ada pengujian sama sekali kepada manusia. 

sumber: National Geographic Indonesia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun