(Rabu, 20/12/2023) Sebuah hadiah terbaik di tahun 2023
Perguruan pencak silat Persaudaraan Sejati, bersama mas Suyitno dan mas Gesta Permana sebagai Guru besar dan ketua umum sebagai sosok orang tua. Meskipun Perguruan Persaudaraan Sejati terhitung masih berkembang dan merintis, namun namanya mulai dikenal baik setelah banyak menoreh banyak penghargaan dan kemenangan pada kejuaraan tingkat lokal maupun regional. Berkat kegigihan para pendiri dan pelatih, serta semangat siswa serta support orang tua menjadikan generasi muda menemukan hobi dan identitasnya. Berawal dari minat menuju pada anak-anak mendapatkan pengalaman dan prestasi sejak dini. Nilai-Nilai Pencak silat tidak hanya sekedar seni bela diri fisik, tetapi juga mengandung nilai-nilai filosofis yang mendalam. Pencak silat mengajarkan disiplin, rendah hati, pengendalian diri, rasa percaya diri, dan dihargai terhadap sesama.
Pencak silat adalah seni bela diri tradisional yang berasal dari kepulauan Nusantara. Pencak silat merupakan warisan budaya yang mencerminkan nilai-nilai luhur bangsa. Pertandingan dan kejuaraan Pencak silat telah berkembang menjadi olahraga bela diri yang diperlombakan dalam skala nasional dan internasional. Terdapat beberapa kategori pertandingan pencak silat, seperti tanding (tarung), tunggal (seni), ganda, regu, dan solo kreatif. Pencak Silat sebagai Warisan Budaya Pencak silat ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh UNESCO pada tahun 2019. Hal ini menunjukkan pengakuan dunia terhadap pencak silat sebagai warisan budaya yang bernilai dan perlu dilestarikan. Pencak silat tidak hanya merupakan seni bela diri tradisional, tetapi juga merupakan bagian dari identitas budaya Nusantara yang kaya dan beragam. Dengan mempelajari pencak silat, kita dapat memahami nilai-nilai luhur bangsa dan melestarikan warisan budaya yang telah ada sejak berabad-abad yang lalu.
Sedikit cerita perjalanan kami...
Pencak silat Persaudaraan Sejati menutup 2023 ini dengan kabar baik.
Terutama hadiah terbaik dalam seri perjalanan selama 7,5 tahun saya selama bergelud di dunia pencak silat. Apresiasi untuk kita semua atas Juara umum 1 Pelatih terbaik solo kreatif dan juara umum 3 pada Tournament Pencak Silat Banyuasin Cup II se Sumatera/Regional
Final Chapter
Mungkin untuk sebagian orang ini hanya sebuah pencapaian biasa, namun bagi tim di balik layar dengan segala faktor penghambat akhirnya "Kita Sampai di titik ini". Ini bukan tentang hasil, namun proses bersama untuk mencapai kejayaan. Ini bukan akhir, namun ini adalah awal untuk pemacu kita kedepannya.Â
Salam Pencak Silat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H