Sebagai seorang makhluk sosial, manusia butuh namanya interaksi. Dimana dalam interaksi tersebut pastinya ada suatu komunikasi. Dengan komunikasi tentunya memudahkan semua orang untuk berinteraksi, Â begitu juga dengan negara-negara yang ingin melakukan kerja sama, study banding, dengan negara lain. Disitulah dibutuhkan suatu bahasa atau komunikasi yang dimana bisa dimengerti oleh semua kalangan dan negara-negara lain di dunia.
Secara keilmuan, komunikasi internasional lebih dipahami dan diartikan sebagai kajian dalam ranah internasional mengenai data dan informasi yang masuk dan keluar melalui batas-batas negara. Selain itu, komunikasi internasional juga banyak dikaitkan dengan konsep politik dan hubungan satu negara dengan negara lain atau beberapa negara lain. Sedangkan Davison dan George jelas-jelas menyatakan bahwa komunikasi internasional memang merupakan bentuk dari hubungan politik antar negara dalam ranah internasional. Kedua ahli ini menyatakan bahwa komunikasi internasional digunakan sebagai representasi komunikasi sebuah negara dalam mempengaruhi perilaku politik negara lain yang terkait. Yang termasuk kepada ranah komunikasi internasional pada penjelasan ini adalah propaganda, diplomasi, pertahanan, dan informasi serta tidak memasukkan penyebaran agama dan pendidikan di dalamnya.
Oleh karena itu Bahasa Inggris yang disepakati untuk di jadikan Bahasa Internasional. Bahasa adalah komunikasi, bahasa inggris merupakan bahasa paling banyak digunakan dalam berkomunikasi secara internasional. Paling tidak hal itu yang terjadi saat ini. Pertanyaan, mengapa bahasa inggris menjadi bahasa internasional, kenapa harus bahasa inggris? Tentunya banyak pertanyaan di benak kita mengenai persoalan tersebut.
Bukan tanpa alasan Bahasa Inggris dijadikan sebagai Bahasa Internasional. Ada beberapa alasan yaitu dimana Bahasa Inggris merupakan bahasa tertua di dunia yang berasal dari dataran Britania yaitu sekitar abad ke-8. Selain Bahasa Inggris merupakan bahasa tertua di dunia, Bahasa Inggris juga memiliki perkembangan  kosa kata yang begitu pesat. Menurut tim riset gabungan peneliti Havard University dan Google mencatat penambahan kosa kata bahasa tertua di dunia itu mencapai 8.500 kata pertahun. Kini jumlah total telah mencapai 1.022.000 kata. Itu merupakan jumlah kosakata yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan negara kita tercinta ini. Memang perkembangan jumlah kosa kata ini lah yang menjadi patokan layak atau tidaknya sebuah bahasa dianggap sebagai bahasa internasional. Tentu tanpa memasukkan unsur bahasa daerah yang ada di Indonesia. Dengan demikian sedikit membuka pemikiran kenapa Bahasa Inggris di jadikan sebagai Bahasa Internasional. Selai itu terdapat juga asumsi-asumsi lain mengenai hal tersebut, bisa juga bahasa Inggris lebih relefan di gunakan pada masa sekarang dilihat dari berbegai aspek yang ada. Mungkin dari segi kosa kata, tata bahasa menjadikan nya lebih relefan dengan apa yang dilihat di berbagai belahan dunia.
Selain itu Negara Inggris merupakan negara yang maju. Hal itu terlihat dari inovasi dan penyebaran ilmu pengetahuan yang banyak dari negara barat. Ilmuwan-ilmuwan, essay-essay, invention, dan inovasi yang di negara barat sana perkembangannya sangat cepat. Dulu juga berlaku begitu ketika dunia keilmuan dikuasai Arab. bahasa arab menjadi dominan di dunia. Dan bahasa latin yang sempat mendominasi, Yunani dan seterusnya. Penggunaan bahasa Inggris menjadi hal seolah wajib jika ingin mengikuti perkembangan.
Fakta juga mengatakan bahwa Negara Inggris adalah negara yang paling banyak jajahannya diseluruh dunia. Oleh sebab itu bahasa inggris sangat familiar dan lebih banyak digunakan diberbagai negara, terutama negara jajahan Inggris. Makanya bahasa inggris lebih cepat menyebar ke berbagai belahan dunia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H