Mohon tunggu...
Asyifa Tsalisafriana
Asyifa Tsalisafriana Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya mahasiswa prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi di Universitas Negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Bantu Cegah Stunting di Masa Depan, Mahasiswa UNNES GIAT 9 Kelurahan Bandarjo Gelar Penyuluhan PBHS dan Sosialisasi Kesehatan Reproduksi Wanita

25 Juli 2024   18:56 Diperbarui: 25 Juli 2024   18:59 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media UNNES GIAT 9 Kelurahan Bandarjo (Dokpri)

Semarang (14/07)- Mahasiswa UNNES GIAT 9 Kelurahan Bandarjo dari Universitas Negeri Semarang menggelar kegiatan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta sosialisasi kesehatan reproduksi wanita kepada Karang Taruna di Kelurahan Bandarjo. Acara yang berlangsung di Balai Kelurahan ini dihadiri oleh puluhan anggota Karang Taruna dan sejumlah warga setempat.

Kegiatan ini dibuka oleh Ketua UNNES GIAT 9 mahasiswi prodi Pendidikan Luar Sekolah Rr.  Ezarnanda Keisha Brain, yang menyampaikan terima kasih kepada pihak kelurahan karena sudah membantu terlaksananya salah satu program kerja mahasiswa dan kepada peserta yang dapat menghadiri kegiatan. "Penyuluhan ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat, serta pemahaman mengenai kesehatan reproduksi bagi wanita. Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan ilmu yang diberikan," ujar Keisha.

Penyuluhan PHBS disampaikan oleh mahasiswi prodi Ilmu Hukum yaitu Diajeng Maurien, yang menjelaskan berbagai aspek penting mengenai perilaku hidup bersih dan sehat. "PHBS meliputi berbagai kebiasaan sehari-hari yang dapat meningkatkan kualitas hidup kita, seperti mencuci tangan dengan sabun, menjaga kebersihan lingkungan, dan memastikan makanan yang kita konsumsi bersih dan sehat," ungkapnya.

Media UNNES GIAT 9 Kelurahan Bandarjo (Dokpri)
Media UNNES GIAT 9 Kelurahan Bandarjo (Dokpri)

Selain itu, sosialisasi mengenai kesehatan reproduksi wanita disampaikan oleh Ibu Bidan Kelurahan Bandarjo Ibu Supriyatin, Amd.Keb , yang memberikan penjelasan mendalam tentang pentingnya menjaga kesehatan reproduksi. "Kesehatan reproduksi wanita seringkali diabaikan padahal sangat penting, terutama bagi remaja putri yang sedang dalam masa pertumbuhan. Kami berharap melalui sosialisasi ini, para peserta dapat lebih peduli dan memahami bagaimana cara menjaga kesehatan reproduksi mereka," katanya. Materi yang disampaikan meliputi anatomi dan fisiologi reproduksi, hubungan antara menjaga kesehatan reproduksi wanita dengan pencegahan stunting bagi calon bayi, serta informasi mengenai penyakit-penyakit yang dapat menyerang sistem reproduksi.

Kegiatan ini diakhiri dengan sesi foto bersama dan diskusi yang interaktif, dimana para peserta dapat langsung bertanya mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan materi yang telah disampaikan. Mahasiswa UNNES GIAT 9 berharap penyuluhan ini dapat memberikan dampak positif dan meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya PHBS dan kesehatan reproduksi wanita, sehingga tercipta lingkungan yang lebih sehat dan berkualitas. (AT)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun