"Dalam beribadah, termasuk menikah, maka niatkan untuk mendapatkan keridhoan dari Allah, jika Allah sudah ridho dengan kita, rezeki pun senantiasa mengalir dan memberkahi keluarga", ujar Retno.
Pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan tersebut juga memaparkan beberapa alasan mengapa menikah dapat membuka pintu-pintu rezeki.
"Pertama, bisa memperluas silaturahim.
Dua keluarga besar menjadi satu dengan pernikahan, ini bukti nyata bahwa dengan menikah itu mampu memperluas silaturahim. Bukankah silaturahim sendiri juga dapat menambah rezeki. Kedua, motivasi lebih dalam berkarya. Artinya memiliki pasangan hidup, itu berarti ada tanggung jawab yang muncul. Sedikit banyak hal tersebut dapat menjadi motivasi untuk berkarya, bekerja lebih semangat lagi."paparnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan faktor selanjutnya ialah bisa lebih irit. Hidup sendiri terkadang membuat seseorang menjadi boros. Itu karena tak ada yang mengingatkan kita ketika menghambur-hamburkan uang untuk keperluan tertentu.
"Dengan menikah, disadari atau tidak, pasangan kita akan membantu menghemat uang yang ada. Lalu yang terakhir hidup berdua lebih baik daripada sendiri. Contoh dalam beribadah, shalat berjamaah itu lebih baik ketimbang sendirian. Selain soal pahala yang dijanjikan, ini juga menyiratkan soal kebersamaan kita dalam melakukan ibadah kepadanya. Maka begitu menikah, akan menjadikan hidup kita lebih baik. Allah akan mengaruniakan rezeki untuk dua pribadi yang berbeda", imbuhnya.
Sebelumnya, kegiatan ini diawali pembukaan oleh Ketua Kelompok Kerja (Pokja) PPG LDII Bangkalan Eko Galih, dilanjutkan sambutan kedua oleh Dewan Penasihat DPD LDII Bangkalan H. Sunyoto.
Eko Galih mengatakan bahwa kegiatan seminar ini disisipkan materi tentang kesiapan berumah tangga bagi pemuda-pemudi LDII usia pra nikah.
"Harapannya melalui seminar ini bisa memberikan gambaran kepada peserta bahwa ada nilai ibadah dalam menikah, maka harus ada persiapan diri maupun mental. Semoga ilmu yang disampaikan bisa diserap dan jadi bekal persiapan sebelum menikah", kata Eko.
Acara berlangsung penuh semangat, para narasumber memberikan materi yang menarik. Peserta juga antusias dan silih berganti mengajukan pertanyaan pada sesi tanya jawab.
Respon dari peserta sangat antusias terbukti dari kuisioner diperoleh 85% peserta memberikan kesan sangat bagus pada acara ini. Diakhir acara panitia menyediakan beberapa hadiah menarik yang dibagikan. Hadiah diberikan kepada peserta yang bisa memberi pertanyaan kepada narasumber.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H