Mohon tunggu...
Asyer Arwadi Bulan
Asyer Arwadi Bulan Mohon Tunggu... Lainnya - Hamba Tuhan

Terus belajar

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengalir Kasih Yesus: Kesaksian yang Menggugah Hati

13 September 2024   20:47 Diperbarui: 13 September 2024   20:49 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kesaksian LPPD Kabupaten Sekadau (sumber gambar: dokpri/Asyer).

Sebelum peresmian gedung Christian Center Sekadau pada tanggal 10 Agustus 2024, Pdt. Nixon membuat grup WhatsApp (WAG) bernama "PSDC Tampil CC."

Dalam grup tersebut Pdt. Nixon berkomentar: "Shalom, info grup dibuat untuk koordinasi latihan untuk peresmian CHRISTIAN CENTER (CC)," demikian isi dari pesan pertama yang ada di HP penulis.

Latihan pertama dijadwalkan pada hari Senin, 19 Agustus 2024, sebagai persiapan awal sebelum peresmian gedung Christian Center.

Saat itu besar harapan dari seluruh peserta, jika bisa, peserta hadir tepat waktu agar seluruh rangkaian latihan dapat berjalan sesuai rencana dan mencapai hasil yang maksimal.

Pujian "Mengalir Kasih Yesus" yang dibawakan oleh LPPD Sekadau pada peresmian gedung Christian Center di Sekadau merupakan pujian yang dilombakan pada saat PESPARAWI tingkat Provinsi di Melawi.

Penulis sendiri merasakan pengalaman pribadi yang kuat ketika latihan membawakan lagu ini saat itu dan terulang lagi di saat latihan persiapan peresmian gedung Christian Center.

Penulis secara pribadi merasa sangat emosional (bahkan bisa menangis tersedu-sedu) ketika menyanyikan lagu ini saat latihan, karena liriknya begitu menyentuh hati.

Pujian ini menggambarkan betapa luar biasanya penyertaan kasih Kristus dalam setiap langkah hidup penulis.

Ketika penulis mengingat kehidupan penulis dari kecil (cerita orang tua penulis mengatakan bahwa penulis tidak memiliki harapan hidup saat kecil, karena sakit parah dan keterbatasan fasilitas serta jauh dari tenaga medis), hingga dewasa yang selalu disertai oleh kasih Kristus.

Kasih Kristus terasa bagaikan mata air yang mengalir tanpa henti, melampaui segala ciptaan-Nya, selalu hadir memberikan kekuatan dan pengharapan di sepanjang perjalanan hidup penulis hingga saat ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun