Mohon tunggu...
Asyer Arwadi Bulan
Asyer Arwadi Bulan Mohon Tunggu... Lainnya - Hamba Tuhan

Terus belajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kenangan Manis di SMA Don Bosco Sanggau: Cinta, Persahabatan dan Pelajaran Hidup

19 Agustus 2024   19:38 Diperbarui: 19 Agustus 2024   19:59 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masa sekolah adalah masa yang penuh kenangan, terutama saat di jenjang pendidikan menengah atas. Salah satu pengalaman yang paling berharga bagi penulis adalah saat bersekolah di SMA Don Bosco Sanggau.

SMA Don Bosco Sanggau, sebuah sekolah swasta yang berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Helvetia Bunut Sanggau, yang beralamat di jalan Jenderal Sudirman Kelurahan bunut sanggau 78511.

Sekolah tersebut telah memberikan banyak pelajaran berharga dan kenangan manis yang tak terlupakan bagi penulis, yang menempuh pendidikan selama 3 tahun.

Di SMA Don Bosco Sanggau, penulis tidak hanya belajar mengenai ilmu pengetahuan, tetapi juga mengenai nilai-nilai kehidupan.

Guru-guru di sana berusaha untuk selalu menekankan pentingnya integritas, tanggung jawab, dan kerja keras kepada setiap siswanya.

Tidak hanya mengajar di dalam kelas, tetapi juga menjadi pembimbing yang berusaha sabar dan berusaha peduli terhadap perkembangan setiap siswa, penulis menggunakan kata berusaha, namanya juga manusia, terkadang mereka khilaf hingga melewati batas kesabarannya. Heee

Hubungan yang terjalin antara guru dan siswa lumayan erat, sehingga membuat suasana belajar menjadi nyaman dan menyenangkan.

Selain itu, SMA Don Bosco Sanggau juga dikenal dengan kegiatan ekstrakurikulernya yang beragam. Mulai dari olahraga, seni, hingga organisasi siswa, semuanya memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan minat dan bakat mereka.

Penulis sendiri tidak terlalu aktif dalam kegiatan ekstrakurikulernya, tapi penulis pernah belajar main angklung. Guru seni pada saat itu, jika tidak salah bernama Pak Supri, wong Jowo.

Saat bermain angklung, penulis akhirnya belajar banyak tentang kerja sama tim, kreativitas, dan bagaimana mengekspresikan diri. Dan kami sering mengiring lagu pada saat misa di Gereja Katedral Sanggau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun