Selingkuh, menurut KBBI: pertama, suka menyembunyikan sesuatu untuk kepentingan sendiri; tidak berterus terang; tidak jujur; curang; serong; kedua, suka menggelapkan uang; korup; ketiga, suka menyeleweng. (kbbi.web.id)
Selingkuh dalam suatu hubungan berdasarkan pengertian di atas adalah mengalami perlakuan di mana pasangan kita menyembunyikan sesuatu demi kepentingan pribadi, tidak berterus terang, tidak jujur, curang, atau serong. Ini mencerminkan ketidaksetiaan dan pengkhianatan dalam hubungan, menghancurkan kepercayaan dan integritas yang telah dibangun bersama.
Menghadapi kenyataan bahwa pasangan kita berselingkuh bisa menjadi pengalaman yang sangat menyakitkan.
Kepercayaan yang dibangun selama masa pacaran tiba-tiba hancur dan perasaan kecewa, marah, serta patah hati akan menyelimuti.
Dalam situasi seperti ini, banyak orang merasa bingung dan tidak tahu harus bagaimana melanjutkan hubungan tersebut. Salah satu langkah yang dapat dipertimbangkan adalah untuk mencari pasangan baru, menurut penulis.
Ketika pasangan tidak menjaga komitmen dengan berselingkuh, itu menunjukkan kurangnya rasa hormat terhadap hubungan yang telah dibina.
Kepercayaan adalah fondasi utama dalam sebuah hubungan. Tanpa kepercayaan, hubungan menjadi rapuh dan mudah goyah.
Pengkhianatan ini juga bisa menjadi tanda bahwa pasangan tidak sepenuhnya serius atau tidak benar-benar menghargai hubungan tersebut.
Jika seseorang tidak bisa setia dalam masa pacaran, besar kemungkinan mereka juga akan mengulangi kesalahan yang sama di kemudian hari, bahkan ketika hubungan sudah lebih serius.
Mencari pasangan baru setelah diselingkuhi bukan berarti kita mudah menyerah atau tidak mau berusaha memperbaiki hubungan.