Mohon tunggu...
Asyer Arwadi Bulan
Asyer Arwadi Bulan Mohon Tunggu... Lainnya - Hamba Tuhan

Terus belajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pelita Abadi

3 Agustus 2024   21:23 Diperbarui: 3 Agustus 2024   21:25 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi cahaya abadi (sumber gambar: freepik)

Janganlah kita mencintai uang dan kekayaan,
sifatnya hanya sementara,
hanya fatamorgana di tengah gurun.
Mereka datang dan pergi entah ke mana,
seperti angin yang berhembus tanpa henti.
Kehangatan palsu yang menipu,
seolah memberikan kebahagiaan tapi hanya sesaat,
sementara cinta Tuhan adalah pelita yang abadi,
menyala terang di tengah kegelapan.
Dalam kasih-Nya,
jiwa menemukan kedamaian abadi,
ketenangan yang tiada tanding.
Kekayaan sejati terletak pada hati yang dipenuhi cinta-Nya,
bukan pada emas atau permata yang rapuh.
Cintailah Tuhanmu,
maka kau akan mendapatkan nilai kekal,
harta yang tak pernah pudar,
kebahagiaan yang sejati.

 

Asyer Arwadi Bulan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun