Mohon tunggu...
Astuti -
Astuti - Mohon Tunggu... -

seorang perempuan biasa yang ingin berusaha selalu belajar.seorang ibu bekerja dengan 1 anak.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Suatu Siang di Sebuah Sekolah Elite

12 Desember 2010   09:46 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:48 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tiga orang ibu yang sedang menunggu anaknya pulang sekolah bercengkrama. Kita sebut aja, Ibu Intan, Ibu Nayla dan Ibu Farid.

"Tuh, lihat ibunya amanda. Kesekolah kok pake baju tipis begitu. Mana kelihatan baju murahan lagi." Kata Ibu Farid.

"Iya, orang miskin aja kok nyekolahin anak disini. Ga malu apa ya?" Ibu Intan menyahut.

"Tapi anaknya pinter lho, kenaikan kelas kemarin ada di peringkat tiga." Kata Ibu Nayla.

"Pinter sih pinter, tapi ibunya itu lho.........ngga gaul gitu, jemput anak naik bajaj. Apa engga malu?"

"Eh, tapi kalian udah tahu belum kalo di PS lagi ada big sale? Kesana yuk........." Ajak Ibu Nayla.

"Ah, masa? sampai kapan?" Ibu Intan menyahut dengan semangat.

"Tapi gimana anak-anak, kalau kita jalan siang ini?" Ibu Farid bingung.

"Gampang, tinggal aja di rumah sama si mbak." Sahut ibu Intan.

"Sebentar ya, aku telepon suamiku.Minta ijin." Kata Ibu Farid sambil menyingkir agak menjauh.

****

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun