Mohon tunggu...
Astri Nurvia
Astri Nurvia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Jenderal Achmad Yani

Nama saya Astri Nurvia. Saya adalah seseorang yang senang mengeksplorasi hal-hal baru melalui hobi-hobi saya. Membaca adalah salah satu kegiatan favorit saya karena membuka wawasan dan memperkaya pengetahuan saya. Selain itu, saya juga gemar memasak dan mencoba berbagai resep baru, yang membuat saya merasa kreatif di dapur. Ketika ingin bersantai, saya sering mendengarkan lagu yang memberikan inspirasi dan menenangkan pikiran. Dengan kombinasi hobi tersebut, saya merasa selalu memiliki cara untuk belajar, berekspresi, dan menikmati waktu luang.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Membangun Kapasitas Melalui Kolaborasi dan Kemitraan: Penguatan Kelembagaan UMKM di Indonesia

19 Januari 2025   12:36 Diperbarui: 19 Januari 2025   12:36 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Salah satu tantangan terbesar bagi UMKM adalah keterbatasan akses terhadap pembiayaan. Dalam hal ini, kolaborasi antara UMKM dan lembaga keuangan, baik itu bank maupun lembaga non-bank, sangat penting. Selain itu, kemitraan dengan perusahaan besar juga dapat membantu UMKM dalam mendapatkan akses pembiayaan yang lebih mudah dan terjangkau. Seperti yang disampaikan oleh Bappenas (2023), "Peran lembaga keuangan dalam memberikan kemudahan akses pembiayaan kepada UMKM harus terus didorong agar sektor ini dapat berkembang secara berkelanjutan."

  • Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Pengembangan kapasitas manajerial dan teknikal UMKM sangat dibutuhkan agar mereka dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan pasar. Pelatihan yang dilakukan secara berkelanjutan, baik dalam hal pemasaran digital, keuangan, atau manajemen operasional, akan membantu UMKM mengelola usaha mereka dengan lebih baik. Menurut laporan Unilever Indonesia (2024), "Pelatihan dan pendampingan yang berkelanjutan akan memberikan UMKM kemampuan untuk lebih kompetitif dalam mengelola bisnis mereka dengan lebih efisien dan efektif."

  • Kolaborasi dengan Pemerintah dan Lembaga Penelitian

Pemerintah memainkan peran penting dalam mendukung penguatan UMKM, baik melalui kebijakan yang mendukung atau melalui program-program pendampingan. Selain itu, kolaborasi dengan lembaga penelitian dan universitas dapat membantu UMKM dalam riset dan pengembangan produk, serta penerapan teknologi terbaru dalam operasional mereka. "Kerjasama antara UMKM dan lembaga pendidikan atau riset memungkinkan terciptanya inovasi yang dapat mendongkrak daya saing produk UMKM," ujar Bappenas dalam laporan mereka (2023).

  • Jaringan dan Kemitraan Antar UMKM

Kolaborasi antar UMKM juga sangat penting. Dalam banyak kasus, UMKM dapat memperoleh manfaat besar melalui pembentukan asosiasi atau jaringan yang memungkinkan mereka untuk berbagi informasi, sumber daya, dan pasar. Kemitraan antar UMKM akan menciptakan ekonomi skala yang lebih besar dan memperkuat daya saing mereka di pasar. "Asosiasi antar UMKM memberikan platform untuk bertukar informasi dan memperluas pasar yang lebih besar bagi seluruh anggota," seperti yang dijelaskan oleh Unilever Indonesia (2024).

Penguatan Kelembagaan UMKM melalui Kolaborasi

Salah satu contoh kolaborasi yang sukses dalam penguatan kelembagaan UMKM di Indonesia adalah Program Kemitraan antara UMKM dan Perusahaan Besar. Salah satu perusahaan besar, seperti PT Unilever Indonesia, telah membangun kemitraan dengan banyak UMKM untuk meningkatkan kualitas produk dan memperluas pasar. Melalui program ini, UMKM diberikan pelatihan terkait kualitas produk, manajemen, dan distribusi, serta akses kepada jaringan pasar Unilever. Sebagai contoh, program "Unilever Foundry" merupakan sebuah platform yang dirancang untuk mendukung UMKM yang bergerak dalam sektor teknologi dan inovasi. "Melalui Unilever Foundry, UMKM dapat mengakses peluang pendanaan dan memperkenalkan produk mereka ke pasar global," ujar laporan Unilever Indonesia (2024).

 

Manfaat Kolaborasi dan Kemitraan untuk UMKM

Melalui kolaborasi dan kemitraan yang efektif, UMKM dapat memperoleh banyak manfaat, antara lain:

  1. Akses ke Teknologi Baru

Kolaborasi dengan perusahaan besar dan lembaga riset memungkinkan UMKM untuk mengakses teknologi terbaru yang dapat meningkatkan efisiensi dan daya saing mereka.

  1. Penguatan Jaringan Pasar

Kemitraan strategis dengan perusahaan besar membuka peluang UMKM untuk memperluas jangkauan pasar mereka, baik nasional maupun internasional.

  1. Pengembangan Kapasitas Manajerial dan Finansial

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun