Mohon tunggu...
Astrid Ayu
Astrid Ayu Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Pribadi yang menarik, mudah membaur dan menyesuaikan diri, tertarik dengan hal-hal yang berkaitan dengan ekonomi, pemasaran, pariwisata dan bidang sejenisnya. Hobi membaca, traveling, dan memasak.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Inovasi Kemasan sebagai Strategi Pemasaran Mie Ayam Bakar 99 Semolowaru

22 Februari 2023   20:02 Diperbarui: 22 Februari 2023   20:04 508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Arti kata Wirausaha dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah penggabungan dari dua kata, yaitu 'wira' dan 'usaha'. Wira artinya pejuang, pahlawan, berbudi luhur, manusia unggul, berwatak agung, dan gagah berani. Sedangkan, usaha merupakan perbuatan atau amalan, berbuat sesuatu dan bekerja. Jika diartikan secara harfiah, maka makna dari wirausaha adalah orang yang membuat suatu produk, menentukan cara produksi, menyusun operasi untuk mengadakan produk baru hingga mengatur permodalan sampai dengan proses pemasaran dan penjualan produk yang dihasilkan tersebut.

Wirausaha kuliner saat ini cukup menarik untuk diulas, dengan segala keterbatasan dan kesederhanan yang dimiliki, para pelaku wirausaha kuliner berusaha untuk memenuhi seluruh proses dan konsep dalam wirausaha tersebut.

Pengabdian masyarakat  adalah kegiatan sivitas akademika yang memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memajukan kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Pengabdian masyarakat dapat diartikan sebagai tanggapan akademik masyarakat kampus atas kebutuhan, tantangan, atau persoalan yang dihadapi oleh masyarakat, baik secara langsung maupun tidak
langsung. 

Berdasarkan pada uraian tersebut, maka Universitas Katolik Darma Cendika (UKDC) berupaya memberikan kontribusi kepada masyarakat dengan melaksanakan program kerja pengabdian masyarakat. Tim Abdimas UKDC  yang diketuai oleh Stephanie Astrid Ayu dan beranggotakan Dosen 2 orang dosen (Citra Anggraini & Vincentia Devina) dan dibantu satu orang mahasiswa (Christina Gabriela Sungkono) berkesempatan mendampingi dalam program kerjapengabdian masyarakat. Dalam kesempatan ini mitra yang dilibatkan untuk realisasi program tersebut adalah Pak Widodo, seorang wirausaha Mie Ayam Bakar 99 yang membuka warung di Jl. Semolowaru Gg. 4 No. 16, Surabaya.

Pengembangan kemasan produk atau inovasi kemasan mie ayam bakar 99 menjadi program kerja dalam pengabdian masyarakat UKDC tahun 2022.   Menurut Kotler dan Keller (2012), kemasan yang baik dapat membangun ekuitas merek dan mendorong penjualan. Gautama, I. M. B., & Putri, D. R. (2019) menginformasikan bahwa desain kemasan harus dibuat dengan mempertimbangkan produk apa yang ada dalam kemasan dan konsumen yang dituju. Desain kemasan dibuat dengan mempertimbangkan warna, tampilan grafis, dan tipografi. Dalam desain kemasan, penentuan warna menjadi sangat penting. Warna dapat menjadi identitas dan pengenalan sebuah produk. Tampilan grafis pada desain kemasan berupa label dan banner yang dibuat harus mampu mengkomunikasikan produk secara visual kepada konsumen. Melalui program kerja pengabdian masyarakat ini diharapkan mampu memberikan jalan keluar permasalahan yang dihadapi oleh mitra. Sehingga apa yang menjadi target bagi mitra dapat tercapai dan memberikan dampak positif dalam proses produksi dan pengembangan usaha mitra.

Selain inovasi dalam pengemasan, hasil akhir dari program pengabdian masyarakat UKDC 2022 adalah adanya inovasi dalam kemasan produk mitra, tambahan varian menu sebagai penunjang penjualan, tersusun rencana promosi sebagai strategi pemasaran yang terstruktur dan sistematis, serta penggunaan Merek yang konsisten agar mampu semakin dikenal masyarakat dan menarik konsumen baru

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun