Duri Penggores Hati

Di sore hari nan sejuk
Aku mengedarkan pandanganku
Ke sekeliling taman nan indah
Bunga-bunga yang cantik
Penuh warna nan cerah

Aku tersenyum
Melihat bunga berwarna merah
Lalu aku melangkah mendekatinya
membelai kelompak nan lembut itu

Tiap pagi dan sore
Tak lupa aku menyiraminya
Dengan sepenuh hati
Penuh senyum nan bahagia

Kulihat di sekitarnya
Banyak rumput liar
Yang mulai tumbuh
Dan mengganggu keindahannya

Kucabuti satu persatu
Untuk mempertahankan indahnya
Tapi tak sengaja tanganku tergores
Oleh duri yang setia tumbuh
Di sepanjang batang bunga merah itu

Niat hati untuk merawat keindahannya
Justru aku terluka karenanya