5. Injit-injit Semut
Permainan tradisional ini bisa dilakukan dua orang atau lebih. Caranya tangan semua pemain ditumpuk jadi satu kemudian diangkat dengan cara mencubit tangan yang ada dibawahnya. Digoyangkan bersama-sama sembari menyanyi lagu injit-injit semut.
Dalam permainan tradisional diatas mengandung beberapa nilai yaitu seperti nilai kejujuran, nilai sportivitas, nilai kerja sama, nilai kecerdasan dan ketangkasan, nilai kepemimpinan, nilai tenggang rasa, dan nilai solidaritas. Permainan tradisional juga memberikan manfaat positif dalam perkembangan anak diantaranya adalah anak menjadi kreatif, mampu mengembangkan kecerdasan logika dan kinestik anak, selain itu dapat mengembangkan kecerdasan intelektual dan emosi antarpersonal bagi anak serta mengembangkan kecerdasan musik.
Itulah lima permainan tradisional yang dapat dilestarikan tanpa menggunakan alat permainan. Meskipun telah lenggang oleh waktu dan terlupakan, namun kita bisa memulai melestarikan kembali dengan permainan tradisional yang sederhana namun menyenangkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H