Salah satu yang paling dinantikan menjelang hari raya Idul Fitri tentu saja adalah Tunjangan Hari Raya atau biasa disingkat THR. Bagi orang-orang yang bekerja pada instansi pemerintah maupun swasta, pencairan dana THR sungguh sangat ditunggu-tunggu. Mendekati hari raya Idul fitri, umumnya seminggu sebelum lebaran, dana yang hanya keluar sekali dalam setahun ini biasanya sudah akan didistribusikan oleh pemerintah dan perusahaan.
Ketika dana THR sudah berada di genggaman, biasanya hal yang segera ingin dilakukan adalah menggunakannya untuk membeli berbagai keperluan hari raya. Sesuai dengan namanya, tunjangan hari raya memang merupakan dana tambahan yang diperuntukkan untuk memenuhi keperluan menyambut hari raya. Namun tunggu dulu, jangan terlampau gembira ketika mendapatkan THR sehingga anda kalap menggunakan dana THR sesuka hati tanpa memikirkan apapun lagi. Jangn sampai ketika dana ini sudah mengisi kantong anda seketika itu juga dana ini segera ingin anda habiskan.
Berpikir sebelum berbelanja sepertinya bukan sesuatu yang buruk untuk dilakukan terkait pengelolaan dana THR. Tujuannya sederhana, yaitu agar dana ini dapat digunakan dengan maksimal. Pengelolaan yang tertata dan penuh pertimbangan merupakan langkah yang tepat agar dana ini tidak hanya lewat begitu saja di tangan. Menetapkan prioritas tentang persiapan mana yang akan didahulukan menyambut Idul Fitri dapat menjadi langkah awal dalam pengelolaan dana THR. Beberapa keperluan yang mungkin bisa didahulukan misalnya mempersiapkan dana untuk makanan di hari raya, pakaian untuk anggota keluarga dan dana persiapan mudik. Tapi jangan sampai menghabiskan seluruh dana THR untuk memenuhi keperluan-keperluan itu.
Menyisipkan sebagian dana THR untuk keperluan sedekah, zakat dan infaq juga harus dilakukan. Jangan sampai dana THR hanya digunakan untuk kepentingan duniawi saja. Membantu orang miskin dengan menyedekahkan beberapa bagian dari dana ini juga sebaiknya dilakukan. Hal ini dilakukan agar keberkahan dana THR dapat meningkat di hadapan sang Pencipta. Tak hanya sampai disitu saja. Selain untuk memenuhi keperluan hari raya, THR sebenarnya juga dapat dialokasikan untuk keperluan di luar kepentingan hari raya.
Membayar utang adalah salah satu pilihan lain dalam penggunakan dana THR. Tak ada yang lebih  baik daripada melunasi utang sesegera mungkin. Tindakan ini akan dapat mengurangi beban kita kelak ketika bulan ramadan telah berlalu karena kita tak lagi harus mengalokasikan gaji bulanan untuk keperluan membayar utang. Dana THR juga bisa disisihkan untuk ditabung sebagai persiapan menghadapi situasi darurat yang tak dapat ditebak kapan datangnya. Dengan memiliki simpanan dana cadangan, kita dapat menghadapi berbagai keperluan tiba-tiba yang mendesak. Misalnya ada dari seorang anggota keluarga yang sakit dan membutuhkan biaya. Seperti kata pepatah "sedia payung sebelum hujan".
Terakhir, dana THR juga dapat digunakan untuk keperluan liburan keluarga kelak. Tak harus ke lokasi liburan yang mahal-mahal. Banyak pilihan lokasi wisata yang murah dan menyenangkan, misalnya mengunjungi kebun binatang, museum kota atau taman kota. Dengan menyisihkan dana THR untuk keperluan liburan, kelak ketika libur hari raya telah tiba. Kita tak lagi harus repot memikirkan dari mana sumber dana yang akan digunakan untuk mengisi liburan hari raya keluarga.
Dengan mempertimbangkan kondisi dan situasi yang sedang anda hadapi menjelang hari raya dapat membuat anda berhati-hati dalam menentukan untuk keperluan apa dana THR yang telah anda terima akan digunakan. Tentukanlah keperluan apa saja yang akan anda dahulukan melalui dana THR dan pertimbangkan situasi yang anda sedang hadapi saat ini. Dengan begitu, dana THR yang anda peroleh tak akan habis begitu saja dengan percuma tanpa meninggalkan manfaat untuk kehidupan anda ke depannya.
 Selamat menyambut hari raya Idul Fitri. Salam.
