2 Mei 2018, dini hari tadi semifinal leg-2 liga Champion baru saja bergulir. Real Madrid versus Bayern Munchen, laga dua klub besar papan atas dunia itu menyita perhatian penikmat sepak bola di seluruh jagad raya. Bukan hanya karena nama besar dari kedua tim itu, rasa penasaran penikmat sepakbola tentang tim mana yang akan berlaga di laga puncak pada liga para juara itu semakin membakar semangat setiap orang untuk tak melewatkan pertandingan syarat gengsi tersebut. Belum lagi, kesempatan kedua tim yang masih sama-sama terbuka lebar membuat pertandingan ini menarik untuk dinanti.
Meskipun pada leg-1 Real Madrid berhasil mengungguli Bayern Munchen dengan skor 2-1 di kandangnya sendiri. Namun, klub berjuluk Die rotten itu masih punya kesempatan besar untuk membalikkan keadaan dan mengungguli klub bertabur bintang El Real di kandangnya sendiri."Selama bola masih bundar dan peluit tanda pertandingan berakhir belum dibunyikan, semua kemungkinan masih bisa terjadi" begitu ungkap kebanyakan komentaor dan penikmat sepakbola.
Jalannya Pertandingan
Meskipun tak diperkuat sejumlah pemain utamanya, seperti Neuer (Kiper), Arjen Robben (Pemain sayap) dan Jerome Boateng (Pemain belakang). Bayern Munchen sama sekali tak berkurang daya gempurnya. Terbukti sejak babab pertama dimulai, Bayern telah memulai inisiatif serangan dan berhasil menggetarkan gawang El real yang dijaga oleh Kelor Navas pada menit-menit pertama pertandingan. Tepatnya pada menit ke 3, Kimmich, pemain bertahan Bayern berhasil menyarangkan bola hasil sapuan Sergio Ramos yang tak sempurna ke gawang Real Madrid. 1-0, Bayern berhasil unggul dan menyamakan agrerat gol dengan Real Madrid, 2-2.
Tepatnya di menit 63, eks pemain Real Madrid, James Rodriguez kini bermain bagi Bayern yang berhasil menyarangkan gol tersebut ke gawang mantan klubnya itu. Selepas gol penyeimbang itu, Bayern yang masih ketinggalan agregat gol dari Real terus menekan pertahanan Real Madrid.Â
Namun, El real tak diam saja dengan gempuran Bayern itu. El real juga sering  melancarkan serangan ke pertahanan Bayern. Namun, hingga peluit pertandingan berakhir, tak ada satu pun tim yang berhasil membuat gol tambahan. Meskipun laga dini hari tadi berakhir imbang 2-2. Real Madrid berhasil melaju ke babak final liga Champion dengan unggul agregat gol dan produktifitas gol, 3-2 atas Bayern Munchen.
Drama yang terulang
Ada beberapa kejadian fakta unik tentang pertandingan antara Real Madrid versus Bayern Munchen yang berlangsung dini hari tadi:
- Christiano Ronaldo kembali tak berhasil menyarangkan gol pada laga leg-2 tersebut. Sama seperti kegagalannya yang tak bisa mencetak gol di leg-1 ketika bermain di kandang Bayern.
- Ulreich menjadi pemain yang secara tak sengaja memberikan keuntungan atas Real Madrid atas kesalahan individual yang dilakukannya. Sama seperti yang dilakukan pemain Bayern lainnya ketika bermain di kandang, yaitu Rafinha.
- Kimmich kembali menjadi aktor pencetak gol pembuka pada laga di kandang Real Madrid tadi. Sama seperti yang dilakukannya ketika bermain di kandang sendiri.
- Meskipun unggul di awal pertandingan, Bayern kembali harus kalah di tangan klub asal Spanyol ini. Meskipun skor akhir imbang, Bayern tetap tersingkir dari perburuan juara liga Champion.
- Laga Real-Madrid vs Bayern Munchen di semifinal liga Champion musim ini seperti de javu dengan laga semifinal di liga Champion musim sebelumnya. Pada leg pertama dan kedua, Bayern Munchen selalu unggul atas Real Madrid dengan berhasil menyarangkan gol pembuka tetapi pada akhir laga mereka selalu kalah dan tersingkir dari liga Champion.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H