BLUSUKAN ke Pasar Murah APINDO.
Hari sabtu kemarin, ibunda meminta saya untuk diantar ke Pasar Murah APINDO yang sedang mengadakan Bazaar dan Pasar Sembako Murah yang ada di Taman Pakui / Sayang Park Jalan Pettarani Makassar.
Pasar Murah ini diselenggarakan oleh APINDO SulSel guna menarik pengunjung untuk datang berbelanja Takjil sekaligus buka bersama di lapangan atau di taman-taman yang lengkap dengan kursi dan mejanya untuk menikmati sajian buka puasa dengan beragam jenis makanan yang enak dan minuman pelepas dahaga.
Ibunda yang juga sama dengan ibu-ibu lainnya sangat antusias untuk datang ke Pasar Murah ini, karena harganya yang lebih murah dibandingkan harga di tempat lain yang sudah cenderung naik.
Adapun produk-produk yang dijual murah seperti beras dengan merek Mawar Merah dijual dengan harga hanya 14.000/kg sedangkan di tempat lain bisa lebih dari 16.000/kg. Selain beras yang murah ada juga telur Rp. 50.000/rak, minyak goreng merk Panah Mas Rp. 15.000/botol, sirup merk Marjan Rp. 10.000/botol, tepung terigu merk Kompas serta susu kaleng Indomilk Rp. 9000.
Dengan gelaran produk-produk murah ini, diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarkat Sulawesi Selatan yang sebentar lagi akan memasuki lebaran kata Suhardi selaku Ketua UMUM DPP APINDO Sulawesi Selatan yang didampingi ketua panitia Akhmadi Kamaruddin yang juga menjelaskan betapa pentingnya pemberdayaan UMKM / Usaha Mikro Kecil dan Menengah dalam acara Pasar Ramadhan yang digabungkan dengan pemberian santunan dan sembako kepada para anak yatim piatu yang didatangkan dari berbagai panti asuhan yang ada di kota Makassar.
Di Pasar Ramadhan ini, saya menikmati takjil es buah Pink dari Kedai Chawank dan Pisang Ijo dari Bakso Gaga serta Nasi Ayam Tettu.
Terakhir saya dan teman-teman APINDO menikmati sajian Sate Domba yang sudah cukup dikenal di kota Makassar.
Dan setelah puas menikmati sajian makanan dan minuman sambil menikmati tenda-tenda kuliner, pihak panitia juga mengadakan sholat maghrib, isya dan tarwih bersama di atas panggung yang digelar karpet oleh panitia.
Demikianlah, ketika jam menunjukkan pukul 22.00, kami sekeluarga baru meninggalkan tempat acara Pasar Ramadhan, karena banyaknya makanan, minuman serta kegiatan yang dilakukan oleh APINDO Sulawesi Selatan.