Mohon tunggu...
Asrini Indah
Asrini Indah Mohon Tunggu... -

Karena keyakinan lahirnya dari hati

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Letusan Gunung Terbesar dalam Catatan Sejarah

22 April 2010   12:34 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:38 2358
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gunung Indonesia lebih senior ketimbang gunung Eyjafjallajokull. Dalam hal ini senior bukan hanya sebatas lebih lama atau tua dari ukuran usia.  Lumpuhnya lalu lintas penerbangan di kawasan Eropa khususnya beberapa hari yang lalu, adalah akibat meletusnya gunung Eyjafjallajokull di Islandia seperti yang kita ketahui bersama. Ternyata, hal tersebut masih jauh lebih mending dampaknya ketimbang apa yang terjadi pada tahun 1815 di Indonesia. [caption id="attachment_124414" align="alignleft" width="181" caption="gunung tambora, sumber: google"][/caption] Pada tahun tersebut, yang kebetulan jatuhnya juga bulan April, gunung tambora yang terletak di kepulauan Sumbawa meletus. Tercatat paling tidak 71,000 orang meninggal dunia akibat bencana alam ini dimana letusannya bahkan terdengar hingga ke pulau Sumatera. Dampak letusan gunung tambora bagi bumi ini diantaranya: menurunnya temperatur di dunia 1.3 F atau 17.6 C (jika di konversikan), kesulitan pangan di Perancis, thypus endemik di Irlandia hingga salju yang turun di negeri Cina pada musim panas. [caption id="attachment_124418" align="alignright" width="131" caption="blood red sunset, foto: google"][/caption] Kemudian yang kedua adalah gunung krakatau, meletus pada tahun 1883 dimana kekuatannya bisa setara dengan 13,000 bom atom dan menyebabkan matahari terbenam hingga langit berwarna merah di Norwegia atau dalam bahasa Inggris dikenal istilah (blood red sunset). [caption id="attachment_124421" align="alignleft" width="123" caption="lukisan "the scream", foto: google"][/caption] Beberapa orang berpendapat bahwa lukisan Edward Munch, seorang artis asal Norwegia yang berjudul "the scream"  mendapatkan inspirasinya dari letusan gunung tersebut sebagai bentuk gambaran dari kecemasan modern. Demikianlah sekilas catatan  yang bisa aku share,  untuk video dalam bahasa inggris bisa lihat Yahoo news (di sini) atau bacaan di sini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun