Mohon tunggu...
Muhammad Asri Amin
Muhammad Asri Amin Mohon Tunggu... Freelance consultant -

Dokter umum, pemerhati epidemiologi penyakit menular dan komunikasi kesehatan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pemilu Digabung Golput Lega

23 Januari 2014   22:01 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:31 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keputusan untuk menjadi golput (golongan putih) dalam pemilihan calon anggota legislative mungkin sudah menjadi tekad sebagian  orang, mereka yang jadi golput pada pemilihan calon anggota legislative mungkin tidak akan menjadi golput pada pemilihan calon presiden.

perilaku  parpol untuk mencalonkan kembali para elit mereka yang sudah menjadi anggota legislative sebelumnya yang oleh masyarakat  umum dianggap mempunyai reputasi yang jauh dari terpuji. sungguh mengecewakan masyarakat calon pemilih.

Jika pemilihan presiden dan legislative jadi dilakukan maka mereka yang golput karena tidak mau memilih caleg mungkin akan tetap mau datang ke tempat pemungutan suara dimana mereka dapat langsung memilih calon presiden atau figure yang diinginkan.

Parpol yang mau memanfaatkan figure yang sekarang disukai orang banyak, dalam pemilihan yang mendahulukan caleg sudah tidak  mempunyai kesempatan untuk memanfaatkan kepopuleran figure tersebut untuk mendapatkan suara pemilih bagi para caleg dari parpol yang bersangkutan.

Terjadinya penggabungan pemilihan caleg dan capres betul-betul menjadi arena pertarungan dari figure-figur yang merasa dirinya popular dimata rakyat. hal ini juga akan menghemat waktu dan anggaran. sayang sekali pemilihan gabungan presiden dan legislatif baru akan dilaksanakan tahun 2019.......berarti golput masih akan tetap pada pendirian semula.

Selamat datang golput.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun