Mohon tunggu...
Muhammad Asri Amin
Muhammad Asri Amin Mohon Tunggu... Freelance consultant -

Dokter umum, pemerhati epidemiologi penyakit menular dan komunikasi kesehatan.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Membedakan Preman dan Polisi Gampang-gampang susah

16 April 2013   10:05 Diperbarui: 24 Juni 2015   15:07 4597
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sudah sering kita lihat tayangan gambar di televise ada
orang berpakaian biasa berambut gondrong membawa senjata laras panjang sedang
menyergap teroris atau mengejar peserta sabung ayam maupun Bandar togel.

Orang berpakaian biasa (pakaian preman=istilah di Makassar)
yang bersenjata juga dapat kita lihat pada waktu kelompok Herkules ditangkap
disalah satu proyek perumahan di Jakarta, beritanya juga ditayangkan oleh tv.

Pagi tadi kita bisa menyaksikan di layar TV beberapa
orang berpakaian biasa tapi bersenjata baik laras pendek maupun laras panjang sedang
menagkapi orang-orang muda yang justru berpakaian seragam loreng dari suatu
ormas kepemudaan. Oooooooh............ Ternyata orang-orang yang berpakaian biasa itu
adalah polisi. Sedangkan kelompok yang berpakaian seragam itu adalah preman.

Beberapa waktu yang lalu kita baca berita
orang-orang berpakaian biasa berbekal senpi melakukan perampokan baik di toko
penjual perhiasan emas maupun di pegadaian.

Apa yang harus kita lakukan jika melihat orang
berpakaian biasa tapi membawa senjata laras panjang sedang gentayangan didalam
kompleks pasar atau pertokoan ? pastilah anda ragu dan bertanya ............siapa
yaaak?

Masih baru dalam ingatan kita peristiwa cebongan
dimana salah seorang korban dikatakan sebagai mantan polisi tapi dinyatakan tetap
dinyatakan sebagai anggota polisi pada keterangan pers oleh salah seorang anggota
keluarga almarhum, apakah beliau mantan atau bukan .........? Jika sudah dipecat
tentu ada foto-foto sewaktu pelepasan atribut kepolisian atau minimal ada SK
pemecatan..........masalah ini hanya polisi yang tahu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun