Mohon tunggu...
Muhammad Asri Amin
Muhammad Asri Amin Mohon Tunggu... Freelance consultant -

Dokter umum, pemerhati epidemiologi penyakit menular dan komunikasi kesehatan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tas Beken Gaya Kompasioner

22 Oktober 2010   01:59 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:13 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap hari rekanku-rekanku baik tua muda dari semua jenis gender selalu membawa tas kalau ke kantor atau kuliah atau kemana saja, ada yang membawa tas yang sama setiap hari tapi ada pula yang berbeda bentuk dan ragam model maupun warnanya mungkin disesuaikan dengan pakaian hari itu.

Saya pernah bertanya kepada seorang teman kenapa selalu membawa tas ? soalnya saya sudah bosan melihat tas yang dibawa setiap hari,

jawabnya; ini untuk diisi barang-barang yang penting,

Tanya lagi, barang penting seperti apa ?

Jawab; he he

Ada juga rekan kerja yang tasnya kelihatan berat dan memang berat, saya tahu sewaktu membantu membawakan tasnya  habis saya lihat beliau terlalu repot banyak bawaan, kenapa tasnya berat sekali ?

Jawab; semua paper meeting sejak minggu lalu ada dalam tas .

Kadang saya juga mengalami mencari sesuatu yang diperlukan didalam tas hari itu tapi ternyata tak terbawa, mungkin nyelip di tas yang satunya lagi yang saya bawa kemarin, rupanya ini kasus untuk mereka yang multi tas.

Pernah juga sewaktu berdesakan di transjakarta terasa sekali kalau orang yang membawa tas punggung gembung itu mengganggu lingkungan, berdiri atau duduk sama saja karena mereka butuh tempat yang lebih....., Tas memang penting sebagai alat untuk membawa sesuatu terutama barang-barang pribadi tapi tas juga bisa jadi assesori tambahan untuk bergaya, saya pernah melihat seorang pria macho memakai pakaian warna khaki baju dan celana banyak saku bahkan topi lapangan yang dipakai juga ada sakunya tapi masih juga membawa tas yang terlihat ringan dan kempes.

Saya putuskan tak usah membawa tas kekantor karena yang dibawa ke kantor dan pulang dari kantor tetap saja sama, apalagi kalau naik buswei lebih nyaman kalau tak membawa apa-apa, dijaman dimana email sudah bisa dibuka dan dijawab dari rumah melalui hp kebiasaan membawa tas bisa dikurangi untuk kaum pria, kalau ada file penting masukkan saja ke email bisa dibuka dimana saja, hard copy semua simpan dikantor jadi selesaikan semua pekerjaan di kantor dan rumah hanya untuk eat pray and love.

Tapi rupanya kaum wanita adalah mahluk yang tak dapat melepaskan diri dari tas kenapa ....?  Ini mungkin bisa dijawab oleh kaum wanita

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun