Mohon tunggu...
Asril Adam
Asril Adam Mohon Tunggu... Penulis - Sahabat kopi

Berproses itu berarti menikmati seni

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Rindu Membawa Bala

10 April 2020   02:58 Diperbarui: 10 April 2020   02:56 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tulisan ini berkaitan dengan penyebaran covid-19 yang sampai saat ini masih berlangsung dan belum ada kabar kapan akan berakhir.
Telah banyak himbauan terkait dengan penyebaran covid-19 ini, mulai dari social distancing, physical distancing, karantina wilayah dan lain-lain. 

Semua himbauan tersebut memang dapat memutus rantai penyebaran covid-19 ini, tetapi yang terjadi adalah jumlah yang terjangkit terus bertambah. Pertambahan jumlah tersebut tidak perlu dipertanyakan mengapa bisa terjadi, karena himbauan himbauan tersebut bisa memutus rantai penyebaran covid-19 jika kita semua punya kesadaran diri untuk mematuhinya.

Kita ambil satu masalah yang sangat penting, mudik. Jika anda adalah salah satu pelaku mudik, stop bicara tentang perangi covid-19, karena semua itu bohong, apa yang kamu lakukan itu adalah kegiatan mendukung penyebaran covid-19. "Tapikan saya sudah mematuhi himbauan pemerintah, saya sudah dikarantina selama 2 minggu, jadi saya tidak mungkin menyebarkan virus", mungkin itu yang ada dipikiran anda.

Tapi apakah anda bisa pastikan bahwa anda tidak melakukan kontak fisik dengan siapapun saat perjalanan pulang, apakah anda tidak melakukan transaksi dengan supir mobil yang anda tumpangi, apakah anda tidak makan selama masa karantina, jika anda bisa pastikan semua itu tidak terjadi berarti anda memang bukanlah penyebar covid-19.

Orang yang merantau kebanyakan masih berusia muda, sebab tujuan dari perantauan itu  kebanyakan untuk mencari nafkah ataupun menempuh pendidikan, jika anda masih usia muda dan mudik dengan keadaan biasa saja tanpa ada gejala, mungkin itu hal yang wajar sebab pertahanan tubuh atau imunitas lebih kuat ketika masih usia muda, tapi janganlah menjadi egois dengan hanya memikirkan diri anda, rindu ingin bertemu, pikirkanlah orang tua anda, orang-orang di sekitar anda.

Jika seandainya anda terinfeksi virus tetapi anda tidak tahu maka itu akan berdampak buruk bagi orang tua anda juga orang di sekitar anda. Bertemu dengan keluarga tercinta itu tidak dilarang, tetapi jika memang anda betul-betul mencintai mereka seharusnya anda juga memikirkan kesehatan mereka, jangan hanya karena hasrat ingin bertemu lantas anda lupa dengan keadaan mereka dengan bertemu disaat yang tepat.

#dirumahaja #lawancovid19

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun