Penulis:
Asrar Aspia Manurung (Universitas Negeri Medan)
Edi Surya (Universitas Negeri Medan)
Sejak Indonesia terkena dampak pandemi yang cukup besar,mulai dari ekonomi,pendidikan dan lain-lain.Khususnya di dunia pendidikan banyak institusi pendidikan baik sekolah maupu universitas mengubah sistem pembelajaran yang awalnya pembelajaran tatap muka  menjadi daring atau pembelajaran jarak jauh yaitu dari rumah yang sering kita sebut sebagai Study From Home (SFH). Sejak adanya sistem belajar daring ini yang menggunakan aplikasi-aplikasi meeting online seperti Zoom Google Meeting, Microsoft Team dan lain-lain, semua aktivitas pembelajaran berlangsung secara digital. Adaptasi yang cukup sulit dialami oleh siswa-siswi, orang tua dan juga mahasiswa-mahasiswi.Â
Karena dituntut  untuk memahami digital pendidikan.Namun perlahan tapi pasti, kita sudah merasakan adanya transformasi digital pada dunia pendidikan terutama di negeri tercinta kita ini,Indonesia.Indonesia selalu berusaha untuk menerima dan mampu bersaing di dalam digital.Lalu apa itu Transformasi digital ?. Proses transformasi digital dalam sistem pendidikan menuju smart education yang relevan membutuhkan syarat-syarat tertentu dalam pencapaiannya.Adapun syaratnya yaitu Menurut (Adi Permana,2022) Pertama, pengalaman terkoneksi satu sama lain antara pengajar dan siswa yang menjadikan proses belajar mengajar menjadi efektif dan inspiratif.Â
Kedua, riset yang tak terbatas yang didorong oleh aliran informasi dari berbagai sumber fisik dan digital. Ketiga, institusi pendidikan yang efektif untuk menjamin layanan pendidikan berjalan dengan baik. Keempat, proses belajar seumur hidup sebagai modal utama dalam meningkatkan kapasitas diri dalam dunia persaingan pendidikan international. Menurut (Rachmawati Ari,2022 ),Arti dari transoformasi digital adalah perubahan dalam penggunaan teknologi dari analog menjadi digital.Â
Di zaman modern yang penuh kecanggihan  seperti sekarang ini, semuanya berubah menjadi digital. Sektor pendidikan tak luput dari digitalisasi. Hal ini menjadi hal pendukung dalam perubahan sistem pembelajaran terutama di Indonesia,dari yang analog menjadi digital.Dalam buku Inovasi Pendidikan Lewat Transformasi digital (2019) .Era digital memberikan implikasi yang sangat berarti terhadap perkembangan dunia pendidikan.Berbagai aspek pendidikan seperti tujuan pendidikan,orientasi pendidikan, evaluasi, kurikulum dan sebagainya.
Transformasi digital pendidikan diyakini dapat meningkatkan pendidikan berkualitas yang dapat dijangkau siapa saja dan dimana saja . Karena itu, digitalisasi pendidikan bukan semata-mata hanya  tentang infrastruktur digital yang canggih dalam pembelajaran. Justru transformasi pendidikan digital ini untuk memfasilitasi proses pembelajaran yang terus ingin ditingkatkan dengan memberikan suasana belajar yang menyenangkan dan menggembirakan dengan menggunakan teknologi digital.
Di Indonesia, sebelumnya sistem digital sudah diterapkan bahkan pada perpustakaan. Tidak usah terlalu jauh-jauh misalkan contoh dari sistem digital tersebut ialah  "Digital Library",  "e-Library"? Nah Digital Library itu adalah salah satu bentuk dari transformasi digital. Perpustakaan yang dulunya harus dikunjungi secara langsung dan melihat buku. sekarang hanya perlu smartphone dan jaringan internet yang mendukung  dan stabil untuk mengakses Digital Library atau Perpustakaan Digital tersebut.Di dalam Digital Library terdapat banyak sekali buku dan jurnal jurnal yang dapat diakses di website-website E-Book dan E-Journal.
Selama beberapa dekade terakhir ini,dunia pendidikan telah berkembang sangat pesat karena kemajuan teknologi yang dibawa oleh transformasi digital. Pembelajaran E-learning atau pembelajaran online merupakan salah satu ciri dari transformasi digital di dunia pendidikan.
Banyak sekali dampak trasnformasi digital terhadap dunia pendidikan Indonesia.Dengan transformasi digital menjadikan pendidikan di Indonesia semakin lebih maju. Dengan transformasi digital, kita bisa merasakan dampaknya terhadap dunia pendidikan di Indonesia. Dulu kita harus bangun tidur pagi-pagi pergi ke sekolah dengan kendaraan. Belajar bersama dengan teman-teman di ruang kelas, mendengarkan guru memberikan materi di depan kelas. Namun setelah masuknya digitalisasi pendidikan pembelajaran pun bisa dilakukan dengan jarak jauh hanya dengan membuka smartphone dan mengakses Zoom,Google Meet dan lain-lain.
Transformasi digital memberikan banyak dampak bagi dunia pendidikan di Indonesia. Terlebih di masa pasca pandemic kita harus bisa beradaptasi dengan digital ini. Pada transformasi digital, semua sistem pasti menggunakan smartphone yaitu,laptop ,komputer. Sedangkan, Computational Thinking menerapkan teknik ilmu komputer. Tentunya harus sebagai siswa/siswi guru, orang tua, dan pihak lainnya  dalam transformasi digital dalam dunia pendidikan harus bisa berpikir secara komputasional.
