Mohon tunggu...
Andi Baso
Andi Baso Mohon Tunggu... -

mengabdi untuk bangsa

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Politik SDM JK ?

6 Desember 2013   23:42 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:14 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tagline ini banyak beredar beberapa tahun yang lalu pada saat jusuf kalla menjadi wapres Indonesia, banyak yang mengatakan pak JK itu itu sumber dayanya dari SDM alias semua dari makassar. kenapa dikatakan demikian karena mereka menganggap orang-orang terdekat JK yang diangkat menjadi pejabat dan menteri adalah orang dari kampungnya sendiri. Sebenarnya ini merupakan pernyataan yang salah dan anggapan yang tidak mendasar.

Kenapa tidak mendasar itu dikarenakan semua pejabat dan menteri diangkat pada saat itu diliat dari ke Profesionalisme dan secara politik mereka mampu. Apa jadinya kalau kita balik lagi, Jika Pak SBY semua menterinya dan pejabatnya saat itu 70% orang jawa, tapi tidak ada yang memprotes?. Jangan menganggap orang dari indonesia timur itu bukan kaum profesional dan hanya memanfaatkan dari sekampunya untuk mendapatkan jabatan.

Sebenarnya banyak orang makassar yang masih eksis dan baru muncul dikanca perpolitikan Indonesia pada saat pak Jusuf kalla sudah tidak menjabat lagi menjadi Wapres. malah makin banyak setelah beliau turun dari orang nomor dua di negeri ini, bukan hanya di dunia politik di dunia profesinal yang lainpun,  ada yang berasal atau berdarah makassar.

beberapa tokoh makassar yang merupakan kaum profesional dibidang mereka masing-masing dan masih eksis , mungkin beberapa dari anda yang tidak mengetahui bahwa mereka berdarah makassar seperti :

1. Hatta Ali (ketua mahkamah Agung)

2. Abraham Samad (ketua KPK)

3. Mario Teguh (Motivator)

4. Najib Tun Razak (perdana menteri malaysia)

5.Anis Matta (Presiden PKS)

6.Raja Sapta Oktohari ( Ketua Hipmi)

7. Quraisy Shihab

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun