Mohon tunggu...
asni asueb
asni asueb Mohon Tunggu... Penjahit - Mencoba kembali di dunia menulis

menyukai dunia menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Teramat

6 Oktober 2020   18:19 Diperbarui: 6 Oktober 2020   18:27 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Membiarkan sapa kelu

Membiarkan sapa itu bisu

Membiarkan sapa itu beku

Satu pengorbanan untuk bahagia

Menjadi Kambajo hanya menuai sunyi

Mekar bak mawar yang harum sejenak

Tak membenci karena sayang

Tapi kali ini teramat perih 

Pergi tanpa kata

Hati luruh tak berpalang 

Kenapa harus berulang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun