Mohon tunggu...
Asmoo
Asmoo Mohon Tunggu... Seniman - Ngelanturisme

Ngelanturisme

Selanjutnya

Tutup

Seni

Lukisan Lampu Tradisional, Lukisan Modern Genre Still Life, Pelukis Mojokerto: Mafrukan Ali

11 September 2024   12:04 Diperbarui: 11 September 2024   12:08 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lukisan lampu petromak dalam genre still life yang menggunakan teknik pisau palet dengan gaya modern memang dapat menciptakan efek visual yang unik dan menarik. 

Teknik pisau palet memungkinkan penggambaran tekstur dan detail dengan cara yang lebih ekspresif dan kurang terperinci dibandingkan dengan teknik kuas.

Lukisan oleh Mafrukhan Ali yang mengangkat benda tradisional sebagai obyek, seperti lampu petromak, mencerminkan integrasi antara elemen klasik dan pendekatan kontemporer dalam seni. 

Ini tidak hanya menonjolkan estetika benda tradisional tetapi juga memberi interpretasi baru dengan gaya modern dan teknik yang digunakan.

Lukisan lampu petromak yang diangkat sebagai obyek dalam genre still life dengan teknik pisau palet menawarkan pendekatan yang unik dan menarik. 

Mafrukan Ali, dengan gaya lukisannya yang jarang dipilih oleh pelukis lain, memadukan benda tradisional dengan gaya modern. 

Perpaduan ini tidak hanya memberikan sentuhan kontemporer pada objek klasik, tetapi juga menciptakan suasana damai yang menghubungkan penonton dengan masa lalu. 

Teknik pisau palet memberikan dimensi dan tekstur yang khas, memperkaya pengalaman visual dari lukisan tersebut.

Dokpri.
Dokpri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun