Mohon tunggu...
Asmidar Parapat
Asmidar Parapat Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Dosen di Universitas Pembangunan Panca Budi Medan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Program MBKM Skema Asistensi Mengajar di PAUD Ummul Habibah Kelambir V dalam Kajian Permainan Tradisional untuk Mengembangkan Motorik Anak

13 Januari 2025   11:51 Diperbarui: 13 Januari 2025   11:51 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam mendukung terselenggaranya Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Universitas Pembangunan Panca Budi telah menjalin kerja sama dengan PAUD Ummul Habibah. PAUD Ummul Habibah merupakan salah satu sekolah yang berada di Desa Kelambir V Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang. Kerja sama ini bertujuan untuk memberikan pengalaman untuk mengembangkan KompetensI mengajar kepada mahasiswa.

Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) skema asistensi mengajar ini diikuti oleh 2 orang mahasiswa dari Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Universitas Pembangunan Panca Budi yang dibimbing langsung oleh Ibu Asmidar Parapat, S.Pd., M.Pd. dan disambut baik Oleh Pihak PAUD Ummul Habibah Desa Kelambir V selama proses kerjasama MBKM ini berlangsung.

Gerak motorik anak adalah suatu gerakan yang di lakukan yang bertujuan untuk mencontohkan perilaku yang di lakukan oleh setiap manusia. Kemampuan motorik anak-anak dipengaruhi oleh kematangan saraf dan otot anak tersebut. dengan kata lain di lihat dan di sesuaikan dengan usia dan kematangan saraf anak tersebut. Gerak motorik dapat di lakukan jika terdapat koordinasi dari ribuat otot-otot yang rumit, gerakan dari otot tersebut dapat melakukannya secara disengaja, otomatis, cepat dan akurat.

Permainan yang biasanya cocok dimainkan oleh anak usia dini adalah permainan tempurung kelapa, permainan ini hanya membutuhkan alat berupa tali dan tempurung kelapa, permainan ini berasal dari daerah maluku utara permainan ini dibuat dengan cara melubangi tempurung kelapa lalu mengikatnya dengan tali lalu dimainkan dengan cara menarik talinya dan berjalan seperti jalan pada umumnya, permainan ini dapat melatih motorik kasar pada anak usia dini, karena permainan ini dapat melatih keseimbangan pada anak-anak.

Banyak manfaat yang didapat bila motorik anak-anak dapat berkembang secara maxsimal, khususnya pada saat Anak melakukan permaianan tradisonal egrang batok kelapa ini. Anak-anak bisa menguasai gerakan yang cukup sulit di lakukan oleh anak-anak yang lain. Manfaat lain yang bisa didapatkan selain itu adalah, dapat memperkuat kemampuan fisik anak-anak, saat anak-anak melakukan aktivitas anak tersebut tidak mudah kelelahan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun