Mohon tunggu...
Asmawatty Lazuardy
Asmawatty Lazuardy Mohon Tunggu... -

Hidup Untuk Disyukuri\r\nHidup Untuk Sukses\r\nHidup Untuk Berbahagia

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Buku Telah Tertutup

10 November 2011   11:24 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:50 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hati dan tubuh satu, tak pisah
Tubuh berbuat pasti hatipun turut
Naif bila ada kata, itu pisah
Bila mata & hati tak pernah ingin melihat
Namun jadi terlihat
Siapa yang salah...
Buku ku tutup.
Kuncinya kubuang di palung terdalam
Bukunya ku kubuang dalam lumatan api
Tak ada lagi buku untuk dibaca
Tak ada apapun, kosong
Hati yang ada saat ini bersih
Tak ada benci, apalagi dendam
Terlalu berharga hati ini
Untuk menyimpan itu
Hanya sujud dan bersimpuh
Mohon ampunan dan bimbingan
Menapak bumi dengan damai menuju rumah abadi nanti....
10 November 2011
Daratan yang masih terasa goyang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun