Demokrat mestilah menjadi partai fungsional, saat elite dan kader partai terlibat aktif dalam menjalankan fungsi-fungsi partai politik: mengelola aspirasi masyarakat, melakukan pendidikan politik kepada masyarakat, dan menjadi jembatan penghubung antara pemerintah dan masyarakat umum.
Prinsip dasar pendirian partai adalah sebagai saluran partisipasi masyarakat di negara demokratis. Maka, partai sejatinya merupakan salah satu mekanisme demokrasi, yang menjadi penanda bagi keberlangsungan kedaulatan rakyat, gagasan mengenai sistem pemerintahan di tangan rakyat.
Karena itu, perolehan kekuasaan oleh partai politik adalah untuk menjalankan kebijakan-kebijakan partai yang semestinya hasil dari proses perumusan atas aspirasi rakyat. Inilah kemudian menjadi apa yang disebut kebijakan umum (public policy), karena orientasi diperuntukkan bagi kepentingan rakyat seluas-luasnya. Orientasi inilah yang layak menjadi ruh perjuangan Partai Demokrat dulu, kini, dan mendatang.
Asmar Oemar Saleh,
Ketua Departemen Pemajuan dan Perlindungan HAM DPP Partai Demokrat, Pendiri Reform Institute Jakarta
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H