Hari raya idul fitri 1 Syawal 1443 H, atau 2 Mei 2022 M, secara spesial bertepatan dengan hari Senin. Senin, 2 Mei 1984 adalah hari dimana aku dilahirkan, yang kebetulan hari ini, hari raya idul fitri, hari kemenangan setelah menempuh pendidikan lahir dan batin melawan syahwat, hafa nafsu selama satu bulan penuh di bulan suci ramadhan.
Kali ini seperti biasa setiap tahun shalat idul fitri di Masjid Arriyadh, Tegal Parang Mampang Prapatan Jakarta Selatan. Setelah Muqoddimah oleh ketua DKM Masjid Arriyad Ustadz Iskandar Syamsuddin, dilanjutkan dengan Shalat Ied yang di Imami oleh Ustadz Fajri dengan membaca Surat Qof.Â
Sidang shalat ied disempurnakan dengan khutbah panjang yg disampaikan oleh KH. Ahmad Faruk Zaini, Lc, (Ketua MUI Kecamatan Mampang Prapatan) dengan mengupas tentang persoalan kepemimpinan islam dalam kontek keindonesiaan.
Setelah shalat ied bersama keluarga langsung menuju Ponpes Al Istighotsah Bulak Kapal Bekasi untuk ziarah ke Makam Guru Hadlratussyeikh KH. Mahfudz Syafi"i. Sudah menjadi rutinitas bagi Jamaah Thoriqoh SyadIliyah wal Qodiryah wan Naqsabandiyah (TSQN) setelah shalat ied langsunng silaturrahim dan ziarah ke Guru.
Seperti biasa kami ziarah tahap kedua setelah tahap pertama diawali oleh Kiai Hani Mashuri beserta Jammah TSQN Bulak Kapal. Ziarah dimpimpin langsung oleh KH. Agus Salim HS, Guru, Pembimbing, Imam Khsuusiyah Jamaah TSQN sekaligus Rois JATMAN Bekasi. Selanjutnya rombongan-rombongan lainnya menyusul sesuai jadwal dan kebiasaan setiap tahunnya.
Selesai ziarah, diteruskan dengan musyafaha dengan pengasuh pondok, sekaligus menikmati hidangan yang disiapkan oleh pengasuh. Akhirirnya kami harus kembali kerumah masing-masing untuk silaturrahim bersama sanak kelaurga dan para tetangga disekitar lingkungan masing-masing.