Mohon tunggu...
Asmadi
Asmadi Mohon Tunggu... Lainnya - PNS

Nama saya Asmadi Badawi, biasa dipanggil Madhy. Lahir di TG ARU, nama desa di sebuah pulau kecil nan unik. Pulaunya kecil tapi strategis, kepemilikannya dimiliki oleh dua negara, pulau Sebatik namanya. Saya hanyalah Seorang fakir ilmu yang terus ingin belajar, tidak lain semata-mata ingin berkontribusi pada pembangunan. Kalimat yang indah "Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat" menjadi pegangan hidup dan melatar belakangi munculnya saya pada kolom kompasiana. Berharap lewat tulisan-tulisan sederhana bisa memberikan manfaat bagi yang membaca. Hobby badminton dan me time.

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Sate Samirono

1 Juni 2024   08:38 Diperbarui: 1 Juni 2024   08:40 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: MadhyBadawi

Sate merupakan makanan yang terbuat dari daging yang dipotong kecil-kecil dan ditusuk sedemikian rupa dengan tusukan lidi tulang daun kelapa atau bambu, kemudian dipanggang menggunakan bara arang kayu. 

Sate disajikan dengan berbagai macam bumbu yang bergantung pada variasi resep sate.Daging yang dijadikan sate antara lain daging ayam, kambing, domba, sapi, babi, kelinci, kuda, dan lain-lain.

Sate diketahui berasal dari Jawa, Indonesia dan dapat ditemukan di mana saja di Indonesia dan telah dianggap sebagai salah satu masakan nasional Indonesia. Maka tidak heran, sate banyak penggemarnya.

Diantaranya banyak jenis olahan sate yang ada di nusantara, saya merekomendasikan Sate Samirono di jalan Kaliurang 54, Sleman Jogjakarta.

Lokasi di pinggir jalan raya, memudahkan akses menuju Sate Samirono.

Cita rasa yang khas, dagingnya yang empuk, dan benar-benar isi full daging ayam/kambing (tidak bercampur usus), menjadi pilihan terbaik untuk mengisi "kampung tengah" sembari menikmati kota Jogja.

Rasanya bikin nagih. Jika terfikir ingin makan sate, Sate Samirono selalu muncul jadi ide pertama. Terbukti, sudah beberapa kali datang kembali menikmati rasa khas Sate Samirono selama liburan di Jogja. Saya belum pernah menemukan cita rasa yang sama di tempat asal saya.

Untuk soal harga, jangan khawatir relatif murah dan tidak membuat kantong jebol.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun