Mohon tunggu...
Aslama Nanda Rizal
Aslama Nanda Rizal Mohon Tunggu... -

-Mahasiswa Ilmu Sejarah UGM 2013\r\n\r\n-Kabid Kaderisasi GMNI Geografi UGM\r\n\r\n-Staff Departemen Penerbitan & Informasi UKM Unit Penalaran Ilmiah Interdisipliner UGM\r\n\r\n-Anggota Divisi Advokasi Ikatan Himpunan Mahasiswa Sejarah se-Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kebangkitan Nasional Jilid 2

23 Mei 2014   11:31 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:12 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

20 Mei ditetapkan sebagai Hari Kebangkitan Nasional, berarti sudah 106 tahun. Dengan berbagai kontroversinya, hari lahir organisasi Budi Utomo dijadikan momentum kebangkitan nasional. 106 tahun berlalu, namun kondisi Indonesia saat ini masih terjajah dengan Neo Kolonialisme & Imperialisme (NEKOLIM). Penjajahan non-fisik. Belum merdeka sepenuhnya. Konflik dimana-mana, baik konflik SARA maupun konflik antar elit politik. Terutama saat ini yang bertepatan dengan suasana Pemilihan Presiden & Wakil Presiden RI. Karena itu, saya menawarkan konsep perjuangan baru untuk bangsa Indonesia, yakni “KEBANGKITAN NASIONAL Jilid 2”.

Kebangkitan nasional yang lampau saya beri nama “KEBANGKITAN NASIONAL Jilid 1”. Dengan perjuangannya melawan kolonialisme melalui perasaan kebangsaan. Perasaan itulah yang menyebabkan persatuan. Sehingga tujuan yang diinginkan, yakni kemerdekaan Indonesia. Saat ini secara fisik, Indonesia memang sudah merdeka. Namun secara non-fisik, bangsa kita belum merdeka. Kapitalis-kapitalis asing masih merajalela di negeri ini. Ditambah konflik SARA yang tak kunjung usai maupun konflik antar elit politik yang berebut kursi kekuasaan. Bung Karno pernah berkata “Perjuanganku lebih mudah, karena hanya melawan penjajah. Tapi perjuanganmu (generasi penerus) lebih sulit, karena melawan bangsamu sendiri)”. Perkataan Bung Karno terbukti saat ini.

Kebangkitan nasional jilid 2 ini membutuhkan semangat generasi muda untuk kembali mengingat perjuangan para pendiri bangsa kita. Kebangkitan nasional jilid 1 sudah mencapai cita-citanya, Indonesia merdeka (secara fisik). Tetapi kemerdekaan hakiki bangsa kita belum tercapai. Untuk itulah kebangkitan nasional jilid 2 harus mampu merealisasikan kemerdekaan bangsa Indonesia lahir batin. Pemuda, terutama Mahasiswa adalah para aktor utama dibalik perjuangan menuju kemerdekaan Indonesia saat itu. Sedangkan peran pemuda dan Mahasiswa saat ini sangat memprihatinkan. Terutama di kalangan Mahasiswa. Organisasi saat ini sudah tidak sexy lagi. Banyak Mahasiswa yang apatis. Banyak juga Mahasiswa yang peduli, namun hanya berakhir di tongkrongan. Maksudnya mereka sering berdiskusi mengenai permasalahan bangsa ini. Namun sekedar menjadi bahan obrolan semata. Tidak masuk organisasi pergerakan.

Hal ini menjadi evaluasi bagi Mahasiswa dan organisasi pergerakan. Mahasiswa sebagai agent of change seharusnya sadar bahwa mereka yang akan duduk di pemerintahan masa depan. Sedangkan bagi organisasi pergerakan, harus ada evaluasi yang mendalam sehingga bisa mengubah stigma bahwa organisasi pergerakan tetap sexy di mata Mahasiswa. Karena para pendiri bangsa kita sejak di bangku kuliah sudah masuk ke dalam organisasi pergerakan. Kebangkitan nasional jilid 2 bisa dijadikan alternatif bagi berbagai organisasi pergerakan sebagai jargon untuk menarik simpati Mahasiswa yang apatis. Dengan jargon ini organisasi pergerakan harus menjelaskan mengapa kebangkitan nasional jilid 2 harus dilaksanakan.

Semoga semangat kebangkitan nasional menyadarkan seluruh masyarakat Indonesia. Tugas berat terutama untuk para guru Sejarah di sekolah. Bagaimana caranya menyadarkan anak-anak sekolah akan sejarah bangsanya. Anak-anak sekolah harus mengenal para pendiri bangsanya. Bab mengenai kebangkitan nasional harus diajarkan sebaik-baiknya. Karena anak-anak sekolah saat ini akan menjadi penerus bangsa. Begitu juga dengan Mahasiswa, seperti kata Bung Karno “JAS MERAH! Jangan sekali-kali meninggalkan Sejarah”. Ingatlah sejarah Mahasiswa pada masa kebangkitan nasional. Dengan kesadaran anak-anak muda akan sejarah, kebangkitan nasional jilid 2 Insya Allah tercapai. Tahun 2045 nanti bertepatan dengan 100 tahun kemerdekaan Indonesia. Tujuan dari kebangkitan nasional jilid 2 ialah memerdekakan bangsa Indonesia lahir batin. Sehingga tahun 2045 nanti terwujudlah Indonesia Emas.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun