Dalam sidang MKD sebelumnya sudah di panggil menteri ESDM sudirman said dan Bos Freeport maroef sjamsudin.kalau soedirman di sidang hampir 8 jam lebih sementara maroef di periksa hampir 11 jam sampai jelek banget mukanya hehhehehe.mereka berdua di cecar banyak pertanyaan bak tersangka maling ayam yang di tanyain gimana cara malingnya sampai gimana cara ayam kawin dan bertelur hehhehehe sampai di luar kontek permasalahan pokoknya,si pelapor terkesan di hakimi massa oleh anggota MKD ,mereka pede bertanya karena tau kalau sidang ini di siarkan langsung dan di lihat oleh berjuta juta umat manusia di Indonesia dan bahkan seantero jagat raya yang punya tv tentunya.mereka semangat kapan lagi bisa masuk tv karena biasanya mereka sidang ngumpet ngumpet , makanya mereka berani bertanya karena mereka takut kalau gak bertanya ntar di kira bego lagi….walau dah pada tau sich kebegoan mereka bukan rahasia lagi hehhehehhe
Yang aneh di telinga ini saat sidang itu adalah kata “yang mulia” terlihat mantab banget di telinga betapa bangganya mereka di sebut yang mulia.padahal anggota MKD dalam siding itu sekitar 17 orang dan semua itu yang mulia hebat ya,pertanyaan dalam hati mulia dalam hal apa coba?yang mulia kok ngomongnya belepotan gak jelas gitu…kelihatan betapa repotnya kalau ada anggota DPR salah gimana cara ornag awam melapor ke MKD lha ini sekelas menteri aja di “massa”ama mereka.pantes ya selama ini masalah masalah manusia manusia yang becokol di gedung DPR sana selalu menguap kasusnya ternyata mereka punya bekingan kuat ya ini MKD ini bekingan mereka.banyak manusia mulia di sana yang akan mengamankan kasus mereka.mantab hanya mereka yang punya.rakyat hanya bisa ngowoh dan mengelus dada…dada sendiri dan dada yang laen tau dada siapa hhehehhe
Aku Cuma menunggu pemanggilan setnov hari ini yang jelas jelas dari struktur organisasi adalah orang nomer satu di DPR ibaratnya yang mulia dari yang mulia tapi bukan yang maha mulia ya walau dengan kemampuan dan kelicikannya bisa membuat siapapun bertekuk lutut dibawah kakinya.yang maha mulia tetep milik pencipta.kalau di sidang MKD sebelumnya pelapor bak tersangka dan mereka harus memanggil yang mulia pada anggota MKD.apakah akan demikian juga dengan pemanggilan junjungan mereka hari ini.nalarnya namanya hamba sahaya gak akan berani melunjak atau jangkar ama junjungan.sekali pak ‘ketua”manggil yang mulia sama salah satu dari anggota MKD bakal kiamat orang itu wakkakakakkakak atau di catat berapa kali akan dapat panggilan yang mulia dari sang ketua siapa yang terbanyak dapat kata itu bakal makin cepat umurnya berakhir xixiixixiixi.lucu bayanginnya dalam hati mereka akan merasa berdosa saat sang ketua manggil mereka yang mulia.bisa nangis batin mereka nantinya.kita tinggal liat aja hari ini walau aku gak suka sinetron kalau sinetron hari ini aku suka dech.
Ya kita semua tau kalau biasanya yang begini ini akan selesai dengan cepat seperti kasus setnov waktu maen ketemu Donald bebek kasusnya ilang bak di telan ular naga itu si bebek.kita gak ada yang tau bener ada siding apa gak waktu itu atau Cuma mereka ketemuan di tempat makan ngobrol,makan,salaman lalu pulang besok hasilnya sudah keluar.dinyatakan tidak bersalah wakkakakkak enak banget ya kalau bisa begitu.sayangnya hanya anggota dewan yang katanya terhormat doang.gak usah iri lah rejeki sudah di atur ma yang kuasa.hehhehhehe.yang jelas hari ini akan ada sejarah baru baru dimana junjungan akan di “sidang” oleh hamba hambanya.apa jadinya kita lihat aja bersama sama.kalau hasilnya tidak sesuai keinginan rakyat ya terima nasib aja karena biasanya juga begitu.menguap dan selesai.gak usah menggerutu kalau dunia ini panggung sandiwara kata GOD BLESS di gedung DPR itu pemain sandiwaranya.jadi gak usah heran ya pemirsa.biasanya nobar EPL hari ini kita nobar sandiwara junjungan dan hamba dalam judul.”yang mulia yang terluka,hamba yang melepaskannya”
Gambar : http://fasabbih.blogspot.co.id/2012/11/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H