Sujud menaruh harap
seorang lelaki yang papa
Suara parau mengeja sebuah nama
Gelisah menanggung rindu adanya
Banyak hal telah dipertaruhkan,
bahkan beberapa bagian hidup
sengaja aku tinggalkan
Kita ketuk pelan
Iring-iringan doa pasti satukan
Tumbuh segala yang patah
Ada yang tiada
Bersabarlah, penantian itu memang
mendatangkan lelah
Bima, 20 Juni 2019
-asj-
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!