Bulan Ramadhan adalah bulan suci bagi umat Islam di seluruh dunia..Bulan suci merupakan tantangan bagi semua umat Muslim di dunia untuk menahan lapar dan haus mulai waktu subuh sampai waktu magrib. Sebagian umat Islam di belahan dunia lain  harus lebih lama menahan laparnya untuk berbuka karena waktu subuh sampai magribnya lebih dari tiga perempat hari.
Foto: buka puasa di Masjid Nabawi, Madinah (sumber: google.com)Â
Karena sekarang bulan Juni-Juli adalah waktu musim panas di negara Eropa dan Amerika maka waktu siang lebih lama daripada malam. Rekor waktu puasa paling lama di negara Iceland sekitar 22 jam; Swedia 21 jam dan  Alaska 20 jam . Puasa paling cepat di Sydney Australia sekitar 10 jam;   No 2 Rio de Janeiro Brasil 12 jam, dan Indonesia termasuk cepat no 3 di dunia selama 13 jam. Beruntunglah kita yang tinggal di negara khatulistiwa puasa hanya 13 jam. Bagi umat Islam yang sedang umroh di tanah suci Makkah, Arab Saudi lama puasanya sekitar 15 jam. Saya tidak bisa membayangkan kalau sedang berlibur di Iceland pada bulan Ramadhan apa kuat puasa selama 22 jam.
Web  HuffPost telah menciptakan sebuah Infographic untuk menunjukkan berapa lama berlangsung umat Islam  akan berpuasa di beberapa  di kota-kota di seluruh dunia, dengan menghitung waktu antara waktu subuh sampai  maghrib pada hari pertama puasa.  Lihat grafik di bawah ini:
Â
Orang berpuasa biasanya bangun sebelum shalat subuh, untuk makan sahur , makan makanan yang sehat agar  bisa  menahan lapar  sepanjang hari. Mereka menjauhkan diri dari semua makanan dan minuman pada siang hari, selama bulan Ramadan. Umat Muslim  akan berpuasa setiap hari sampai Idul Fitri tiba.
Pada malam harinya, selama bulan Ramadhan tepatnya setelah shalat isya, Kaum Muslimin melanjutkan ibadahnya dengan melaksanakan salat tarawih. Shalat khusus yang hanya dilakukan pada bulan Ramadan. Shalat tarawih, walaupun dapat dilaksanakan dengan sendiri-sendiri, umumnya dilakukan secara berjama'ah di masjid-masjid. Terkadang sebelum pelaksanaan shalat tarawih pada tempat-tempat tertentu, diadakan ceramah singkat untuk membekali para jama'ah dalam menunaikan ibadah pada bulan bersangkutan. Setelah melaksanakan shalat tarawih, biasanya langsung di lanjutkan dengan sholat witir sebanyak 3 rakaat.
Pada bulan ini di Indonesia, tepatnya pada tanggal 17 Ramadhan, (terdapat perbedaan pendapat para ulama mengenai tanggal pasti turunnya Alquran untuk pertama kalinya diperingati juga sebagai hari turunnya ayat Alquran (Nuzulul Quran) untuk pertama kalinya oleh sebagian muslim. Pada peristiwa tersebut surat Al-'Alaq ayat 1 sampai 5 diturunkan pada saat Nabi Muhammad SAW sedang berada di Gua Hira. Peringatan peristiwa ini biasanya dilakukan dengan acara ceramah di masjid-masjid.
Hari terakhir dari bulan Ramadan dirayakan dengan sukacita oleh seluruh muslim di dunia. Pada malam harinya (malam 1 Syawal), yang biasa disebut malam kemenangan, mereka akan mengumandangkan takbir bersama-sama. Di Indonesia sendiri ritual ini menjadi tontonan yang menarik karena biasanya para penduduk (yang beragama Islam) akan mengumandangkan takbir sambil berpawai keliling kota dan kampung, kadang-kadang dilengkapi dengan memukul beduk dan menyalakan kembang api.