Mohon tunggu...
Asita Suryanto
Asita Suryanto Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Traveler

Koresponden Kompas di Jatim (1983-1986) Wartawan Tabloid Nova (1986- 1989) Peneliti Litbang Kompas (1990-2002) Penulis buku travel (2010-sekarang)

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Minyak Herbal Sasak, Diproduksi Karena Cinta dan Kasih Sayang

11 November 2022   18:05 Diperbarui: 11 November 2022   18:10 1640
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karena cinta dan kasih sayang kepada ibunda tercinta, Bapak Mohammad Nizar selaku owner PT  Bio Sehat Nusantara membuat produk kesehatan minyak herbal bermerk “Sasak”.

Minyak herbal yang terbuat dari sari buah kelapa asli yaitu VCO (Virgin Coconut Oil) dengan dicampur berbagai  aneka macam  rempah-rempah segar  lainnya sangat  cocok digunakan untuk segala usia.

Sasak yang berarti “jembatan,”  yang dimaksud adalah  jalan menuju sehat, sukses dan bahagia. Jadi minyak Sasak sebagai jembatan dari seseorang  yang memiliki penyakit , setelah mendapat  baluran minyak Sasak akan sembuh.

Minyak sasak dalam proses packing (dok pribadi)
Minyak sasak dalam proses packing (dok pribadi)

Cara pemakaian minyak Sasak, cukup dibalurkan pada bagian yang sakit sampai meresap. Kemudian dibalurkan pula di bagian badan , yaitu punggung, persendian kaki, telapak kaki dan tangan, serta di kening dan dibawah daun telinga secara merata.

Saya yang sedang flu berat karena perubahan cuaca di Bali. Sangat  merasakan hangatnya minyak herbal Sasak. Setelah  dua hari kena  sakit flu saya sembuh . Karena setiap hari setelah mandi, saya membalurkan badan minyak Sasak  ke bagian punggung , kening dan dada.

Kemana pun penulis pergi, minyak Sasak selalu dibawa ( dok pribadi)
Kemana pun penulis pergi, minyak Sasak selalu dibawa ( dok pribadi)

Minyak herbal Sasak merupakan minyak tradisional warisan leluhur , yang dproduksi secara modern . Minyak Sasak sudah terdaftar di BPOM sejak berdiri tiga tahun yang lalu pada tahun 2019.

Tidak hanya produksi minyaknya yang sudah mendapat sertifikasi BPOM, tetapi bahan baku yaitu jahe, kapulaga, kencur, sereh dan bumbu dapur lainnya juga didatangkan dari Pulau Jawa karena harus ada syarat  pemasok bumbu dapur yang sudah bersertifikat BPOM.

Bapak Nizar selaku pemilik produksi minyak Sasak (dok pribadi)
Bapak Nizar selaku pemilik produksi minyak Sasak (dok pribadi)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun