Ketika Emak-emak Belajar Menjadi Youtuber

Ketika sahabat Kompasianer Mbak Muthiah Alhasany mengumumkan di Facebook akan diadakan pelatihan  belajar membuat Vlog dan menjadi Youtuber bersama Yon Bayu seorang vlogger dan youtuber politik, saya langsung tertarik untuk mendaftar.Beruntung saya masih mendapat tempat.

Di hari week end Sabtu siang kemarin bersama , CLICKompasiana (Commuterline Community of Kompasiana) saya datang di kawasan Jalan Sabang, Jakarta Pusat, tepatnya di Kolla_Space yang ternyata tempatnya strategis di tengah kota Jakarta.

Saya tertarik dengan penjelasan Yon Bayu memanfaatkan media sosial untuk mencari rejeki bukan hanya untuk ajang selfi dan pamer. Bayu memulai pekerjaan awal sebagai wartawan dan setelahnya menjadi penulis tetap di beberapa media massa elektronik.

Yang menarik ceritanya, Bayu berhasil memiliki penghasilan jutaan per bulan dari Facebook dengan membuat cerita misteri di grup tertutup dimana anggotanya harus membayar iuran sebaga anggota untuk alat bisa membaca cerita misterinya.Ini mengisnpirasi banget.Mungkin bagi penulis yang punya keahlian khusus di bidang teknologi, digital, jasa keuangan bisa meniru jejak Bayu dengan memberi tips-tips khusus yang special di grup tertutup rahasia Facebook dimana anggotanya harus membayar.Jadi kelebihan ilmunya bisa untuk mencari duit di Facebook.

 Bayu membagi pelatihan selama workshop, dengan mempraktekkan bagaimana proses membuat vlog, youtube, mengedit suara. Meski tidak punya studio khusus sendiri, Bayu memberi contoh dengan telaten bagaimana suara televisi seorang tokoh politik, bisa diganti dengan menjadi suara Bayu sendiri.

  Bayu pernah menerima penghargaan The Best Opinion Kompasianer 2017. Dia telah memiliki branding dengan jargon   " Walau anda sudah membaca  banyak berita di media. Tidak lengkap rasanya sebelum membaca opini Yon Bayu." Inilah keberhasilan branding Bayu yang selalu mendapat reward penghasilan terbesar dari K Reward setiap bulannya. 

Peserta dr teman2 kompasianer yang ikut acarasharing youtuber (dok pribadi)

Dari belajar bersama tersebut tersebut  banyak pundi-pundi yang bisa didulang diperoleh dari youtube.  Setelah berhasil mengunggah di youtube, pasti para youtuber mengharap mendapat jutaan subscriber dan viewers jutaan juga agar mendapat iklan. Yang paling diharapkan mendapat surat resmi   dari Manajemen Youtube untuk mencairkan penghasilan.

Saya sempat mengintip youtube Yon Bayu Chanel  telah memiliki 25.012 subscribe dan youtubenya telah memiliki ratusan ribu viewer. Khusus dengan judul "Menguji Alasan Muhaimin Tolak Mahfud dan Dampaknya bagi Jokowi," telah 743.874 kali ditonton dan mendapat iklan, serta mendapat 1.337 komentar. Jadi tiap bulan Bayu sudah mendapat penghasilan tetap jutaan rupiah dari youtube.Sebuah profesi yang menarik untuk diikuti jejaknya

 

Setelah menyimak mendapat pelajaran gratis dari Bayu, saya jadi tahu apa itu Monetisasi, Vlogger, Youtuber. Sekarang jadi mikir setelah jadi blogger apa masih mungkin di usia lebih setengah  abad ini bisa menjadi youtuber dengan content yang menarik.Mungkin karena saya memiliki banyak dokumentasi di dunia traveling akan memulai dengan content traveling mulai cara tips murah membeli tiket promo sampai tips solo traveling keliling dunia. Jadi terinspirasi. Semoga terlaksana!! Terima kasih sharingnya Yon Bayu.