Mohon tunggu...
Asima
Asima Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Kehidupan Manusia Tidak Jauh dari Modal

15 Oktober 2017   11:51 Diperbarui: 15 Oktober 2017   12:19 763
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nama:Asima

Nim:s2016500

Fakultas:Ekonomi

KEHIDUPAN  MANUSIA TIDAK JAUH DARI MODAL

Didalam kehiduapan manusia pastilah tidak asing dengan namanya modal. karna modallah yang sering berperan dalam kehidupan manusia dalam mengelolah yang namanya usaha untuk kehidupannya, maka dari itu modal sangat penting. Modal yang berperan dalam usaha seperi  uang, barang tenaga pikiran dan sebagainya. Dalam usaha seperti  bisnis yang menjadi patokan besar adalah sejumlah uang yang banyak yang di jalankan untuk kegiatan-kegiatan usaha,bisnis dan sebagainya. Uang sendiri  sangat diperlukan dalam mengelolah yang namanya usaha,karna uang modal bisa menjalan usaha atau bisnis dengan lancar untuk menuju kedepannya. Modal di sini terdapat beberapa hadis yang menjelaskan apa itu modal dalam islam.

Hadis tentang modalÌ

عن عمر من شعيب عن ا بيه عن جد ه قا ل : قال ر سو ل ا لله صل ا لله عليه و سلم لا يحل بيع ما ليس عند ك و لا ر بح ما لم يضمن
(رواه ا بن ما جه)  
“Dari Amr bin Syu’aib dari bapaknya dari kakeknya ia berkata:Rosulullah SAW bersabda:”Tidak halal menjual sesuatu yang tidak engkau miliki, dan tidak boleh ambil keuntungan pada sesuatu yang belum ada jaminan ( kejelasan hukumnya) ” (H.R Ibnu Majah).

"Dari Amr bin Syu'aib dari bapaknya dari kakeknya ia berkata:Rosulullah SAW bersabda:"Tidak halal menjual sesuatu yang tidak engkau miliki, dan tidak boleh ambil keuntungan pada sesuatu yang belum ada jaminan ( kejelasan hukumnya) " (H.R Ibnu Majah).

Jadi  jika kita dalam usaha jaul beli barang dan kita tidak memiliki atau mempunyaia sesuatu barang tersebut tetapi kita sudah menawarkan atau menjual barangnya atau barang yang kita tawarkan kepada seseorang itu bukan milik kita atau bukan hak kita maka dari itu dalam hadis di atas menyatakan bahawa itu transaksi yang tidak halal dan juga tidak boleh mengambil keuntungan dalam transaksi tersebut karana sifatnya masih buram dikarenakan tidak adanya jaminannya.

Dan juga ada hal-hal yang memperkuat tentang jual beli yang di katakan halal yang Allah jelakan dalam firmannya,Setiap sesuatu yang Allah ciptakan di dunia ini untuk dimanfaatkan dan diambil hasilnya,dan setiap sesuatu benda apapun yang telah dimiliki itu dapat dimanfaatkan dan diambil hasilnya seperi makanan, pakaian,obat-obatan kendaran dan sebagainya, Sesuai  firman Allah:

و ا حل ا لله (ا لبقرة :)275
"Da Allah telah menghalalkan jual beli"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun