Saat senja tiba di pintumuÂ
Biarkan dia sedikit menepiÂ
Melepas penat akibat bekelanaÂ
Sesekali ajaklah bercengkramaÂ
Ketika letih telah menjadi sandaran Â
Bagaimana mencinta tanpa alasanÂ
Tidaklah perlu bertanyaÂ
Tentang bentuk cinta yang kutawarkanÂ
Aku merinduÂ
Untuk kemarin, hari ini, esok, dan selamanyaÂ
Bukankah sudah cukup menjadikan tamengÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!