Perkalian merupakan salah satu dasar kompetensi siswa yang penting untuk dikuasi sejak dini, karena akan digunakan secara berkelanjutan. Tidak hanya hafalan, pemahaman konsep perkalian juga penting untuk ditanamkan kepada siswa. Target capaian di jenjang sekolah dasar pada umumnya adalah siswa mampu menghafal perkalian 1 sampai 10 dengan lancar.
Setelah bertatap muka dengan siswa-siswi kelas 3 SDN 1 Gajahrejo, dapat disimpulkan bahwa kemampuan mereka dalam perkalian tergolong masih kurang. Hal ini dibenarkan juga oleh Ibu Dwi selaku guru kelas 3. "Untuk perkalian mereka memang masih susah. Tabel perkalian juga belum pernah diajarkan disini," ujar beliau ketika ditanya tentang capaian dan metode pembelajaran perkalian yang ada di lapangan.
Berdasarkan permasalahan di atas, mahasiswi UM melakukan pengabdian masyarakat dengan inovasi membuat media pembelajaran berupa Tabel Perkalian Kreatif. Tabel perkalian ini dibuat dengan origami yang berisikan hasil perkalian di dalamnya. Selain untuk menarik minat belajar siswa, hasil perkalian tidak langsung ditampilkan seperti tabel perkalian pada umumnya supaya siswa juga mampu memahami konsep perhitungan dalam perkalian 1 sampai 10.
Media pembelajaran ini diterapkan di dalam kelas pada hari Selasa, 4 Oktober 2022. Kegiatan dilaksanakan mulai pukul 08.00 WIB di ruang kelas 3 SDN 1 Gajahrejo. Pembelajaran diawali dengan mengulas ulang perkalian yang sudah mereka dapatkan di pembelajaran sebelumnya. Kemudian, sebelum memperkenalkan Tabel Perkalian Kreatif, siswa-siswi diberikan soal Pre Test untuk melihat sejauh mana kemampuan perkalian mereka saat ini.
Usai semua siswa mengumpulkan jawaban, pembelajaran dilanjutkan dengan pengenalan Tabel Perkalian Kreatif. Selain mengenalkan apa itu tabel perkalian, dijelaskan juga bagaimana cara membaca tabel perkalian tersebut. Misal perkalian 5x3, maka siswa dapat menghitung jumlah 5 origami ke samping dan 3 ke bawah, lalu dihitung banyaknya origami tersebut, kemudian dapat membuka origami terakhir yang dihitung untuk memastikan jawaban.
Tidak hanya mendengarkan secara teori, siswa-siswi diberikan kesempatan satu per satu untuk mencoba menggunakan tabel perkalian dalam menyelesaikan soal yang diberikan secara acak. Setelah siswa-siswi dirasa sudah cukup memahami pembelajaran ini, dibagikan pula soal Post Test untuk melihat kemampuan perkalian siswa sesudah mengenal tabel perkalian ini.
Berdasarkan hasil yang ada, dari 15 siswa yang hadir dalam pembelajaran ini, 60% diantaranya mengalami kenaikan nilai yang cukup baik. Hal ini dilihat dari perbandingan nilai Pre Test dan Post Test masing-masing siswa. Dapat disimpulkan bahwa, tabel perkalian kreatif ini dapat membantu siswa dalam menyelesaikan soal perkalian.
Sebagai apresiasi atas antusias dan kesungguhan siswa, di akhir kegiatan diberikan hadiah kepada siswa dengan nilai tertinggi dan teraktif selama pembelajaran berlangsung. Tabel perkalian kreatif ini pun ditempel di dinding kelas, dengan harapan tabel ini akan membantu siswa-siswi dalam memahami dan menghafal perkalian 1 sampai 10.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H