[caption caption="Ubi-ubian / Dok. anekakeripikmalang.com"][/caption]
Oleh Asep Sumpena - No. 10
Suatu pagi di warung kopi.
“Kamu ini tampang ndeso, namun makanannya impor melulu, Din.”
“Lha, makanan impor apa? Wong aku makan bakwan sama mendoan aja, Mas.”
“Nah itu, mendoan itu terbuat dari tempe dan terigu, semuanya impor lho”
“Wah apa iya, Mas?”
“Memang tempe itu makanan asli bangsa kita, namun kedele untuk bahan tempe sebagian besar diimpor dari luar negeri…”
“Terigu juga?”
“Udin, Udin. Terigu malah hampir semuanya diimpor, karena tanaman gandum tidak cocok ditanam di negeri kita.”
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!