Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Akuntan - Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Tafsir Einstein atas Al Qur'an (1)

18 Mei 2023   22:27 Diperbarui: 22 Agustus 2023   08:21 390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Dalam kondisi singularitas ini, materi dan energi tertekan sedemikian kuat sehingga menjadi sup quark-gluon.

Sebagian materi imajiner melarikan diri dari sup quark-gluon menjadi materi tak bermassa membentuk radiasi photon bebas. 

Gabungan photon bebas itu membawa serta informasi dari materi pembentuk sup quark-gluon dalam bentuk hologram. Informasi pada titik ini tidak hilang, tapi membentuk hologram dari radiasi photon bebas.

Relativitas Umum dan Medan Kuantum Runtuh

Dari perspektif ini di mana relativitas khusus dan mekanika kuantum bertemu dalam singularitas, kita menemukan paradoks bahwa massa dan energi bisa eksis tanpa eksistensi ruang-waktu dan pada saat yang sama dalam ruang-waktu bisa eksis partikel tanpa massa.

Paradoks ini mendekonstruksi persamaan kesetaraan énergi-massa E = mc^2.

Jika relativitas khusus dan persamaan kesetaraan massa-energi runtuh, maka relativitas umum pun berpotensi runtuh. Keruntuhan yang sama juga berpotensi terjadi pada teori-teori medan kuantum.

Ini semua bisa kita tulis secara matematis.
Ketika l >= 1 dan t >= 1 maka m = 0 yaitu photon.
Sedangkan ketika t = 0 dan l = 0 maka m = ~ yaitu singularitas.
Implikasinya E tidak sama dengan m, maka
E = m c^2 tidak berlaku.

Aplikasi Faktor Lorentz 

Di atas telah kita temukan variabel faktor Lorentz hipotesis dari asumsi bahwa jika pada v = 0.999999 c dihasilkan faktor Lorentz 1.4e-3, maka didapat dengan faktor Lorentz 2.7e-6 dicapai kecepetan hipotesis v= 2.000 c. Ini artinya untuk mencapai perbandingan satu hari setara dengan 1000 tahun, maka kecepatan yang dibutuhkan adalah 2000 kali kecepatan cahaya.

Sementara pada faktor Lorentz 5.6e-8 didapat kecepatan hipotesis v = 400 ribu kali kecepatan cahaya. Ini artinya untuk mencapai perbandingan satu hari setara dengan 50 ribu tahun dibutuhkan  gerak sebesar 400 ribu kecepatan cahaya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun