Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Akuntan - Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Isra Mi'raj: Tantangan Fisika yang Belum Terjawab

28 Februari 2022   07:34 Diperbarui: 28 Februari 2022   09:17 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Berkata 'Ifrit (yang cerdik) dari golongan jin: "Aku akan datang kepadamu dengan membawa singgsana itu kepadamu sebelum kamu berdiri dari tempat dudukmu; Sesungguhnya aku benar-benar kuat untuk membawanya lagi dapat dipercaya. "Berkatalah seorang yang mempunyai ilmu dari AI Kitab: "Aku akan membawa singgasana itu kepadamu sebelum matamu berkedip". Padahal Teleportasi di masa Sulaiman as itu masih jauh di bawah kecepatan cahaya karena jarak Yerusalem dengan Yaman relatif sangat dekat.

Tantangan al Qur'an untuk membangun peradaban di bawah tanah seperti dalam kisah Ya'juj dan Ma'juj juga belum bisa dijawab Fisika. Tantangan ini tertuang dalam Surat Al Kahfi ayat 96-99. Jika manusia mampu membangun peradaban di bawah tanah, maka membangun peradaban di Bulan, Mars, dan Galaksi lainnya pun menjadi lumrah. 

Terakhir adalah tantangan al Qur'an untuk membangun peradaban manusia di Galaksi lain dan di dimensi lain seperti apa yang dialami oleh Idris as dan Isa as.

Yang paling gencar dikejar Fisika adalah mencapai kehidupan manusia yang awet muda dan everlasting seperti Khiddir as. Tapi itu juga belum bisa dicapai oleh Fisika.

Sungguh Fisika kita sekarang ini sangat tertinggal. Fisika janganlah menjadi hakim yang memutuskan sesuatu itu mungkin atau mustahil. Fisika harus mampu mewujudkan mimpi-mimpi manusia yang paling liar dan yang paling kuno sekalipun. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun