Dalam membuat suatu konten baik itu secara teks, gambar, maupun video tentunya memiliki suatu tujuan tertentu, misalnya hanya untuk sekedar berbagi, marketing, maupun hanya rekreasional semata. Akan tetapi mungkin sebagian dari kalian ada yang terlintas dipikiran, bagaimana sih supaya konten yang dibuat bisa menarik perhatian orang lain?Â
Apalagi kalau kontennya untuk komersial atau menjual suatu produk, tentunya semakin banyak yang melihat atau mengunjungi konten yang dibuat, semakin besar pula potensi untuk produk tersebut terjual.Â
Berikut 3 fundamental dalam content creator framework:
1. Telling the story
Harus mempunyai cerita yang jelas (saling berhubungan) serta memiliki elemen fundamental diantaranya:
- Headline/ Tittle
- Mengundang call to actions (CTA)
- The main body (middle) meliputi caption/ deskripsi
- Thumbnail yang menarik
Contohnya: Pada bagian thumbnail Saya akan menambahkan teks yang singkat dan terdapat clickbait supaya berkesan penasaran serta membuat backround dengan warna yang mencolok ditambah gambar-gambar object yang saling berkaitan.
CARA SETRIKA BAJU SUPER CEPAT DAN RAPI - 100% BERHASIL
Menyetrika adalah aktivitas sehari-hari yang cukup mudah dilakukan ya. Tapi terkadang bagi sebagian orang, pekerjaan menyetrika yang sebenarnya sederhanadapat menjadi beban yang membuat pusing. Supaya kalian bisa menyetrika baju cepat dan rapi.
yuk tonton video ini dan ikuti tips-tipsnya.
2. Purposely defined workflows
Alur dari tujuan content harus jelas dan terperinci dari setiap langkah-langkah yang diperlukan adanaya identifikasi dan dipengaruhi oleh content yang dibuat untuk mengarahkan pengguna ke proses menuju konversi akhir atau tujuan akhir.
Contohnya: Misalnya tujuan dari content diatas adalah untuk supaya orang awareness terhadap menyetrika baju hingga akhirnya jika ada yang mau membeli setrika, Saya akan lampirkan link pembelian produk dideskripsi/ kolom komentar video tersebut. Dikarenakan tujuan akhir dari videonya supaya mendapatkan konversi/ penjualan produk setrika.
3. Differentiation
Harus terdapat adanya sebuah perbedaan atau ciri khas tersendiri dari yang lain.
Contohnya: Jika content yang lain membuat videonya didalam Ruangan, maka Saya akan membuatnya diluar Ruangan agar berbeda dari content yang lainnya dan users tidak merasa bosan saat melihatnya.