Pada masa yang bersamaan di wilayah sekitar Sanggabuana terdapat seorang penari ronggeng terkenal. Tidak diketahui siapa nama penari ronggeng tersebut. Dia berasal dari Bogor. Tapi karena dia bermukim di sekitar perkampungan Bakan Cigeuntis maka dia terkenal dengan sebutan Nyi Geuntis. Nama panggungnya Geuntis Sari.
Ronggeng Geuntis Sari sangat terkenal. Dia tampil di banyak tempat di wilayah Bogor dan Karawang Selatan. Kisah itu terjadi pada masa ketika seni ronggeng masih Berjaya.
Dari Curug Panyipuhan ke Curug Cigeuntis
Demikian juga dengan Curug Panyipuhan. Karena sering dikunjungi penari popular bernama Geuntis Sari maka nama curug sering disebut Curug Geuntis atau Cigeuntis. Penamaan Cigeuntis diperkuat lagi dengan sumber air yang memang berasal dari Sungai Cigeuntis.
Makam Nyi Geuntis Sari terdapat di perkampungn sekitar curug. Di dekatnya terdapat makam kuncen --- kuncen Cigeuntis jaman dulu.
Perubahan Kisah Di Masa Kini
Di masa kini, asal-usul cerita tentang Curug Cigeuntis mengalami banyak perubahan. Misal ada cerita yang mengisahkan asal-usul nama curug cigeuntis dari nama perempuan pengawal dari Kerajaan Pajajaran yang mengawal dakwah para wali.Konon, karena kekurangan air dia berdoa pada Tuhan hingga akhirnya muncul air dari dalam bumi yang kini menjelma curug Cigeuntis.
Cerita rakyat memang tidak baku. Sering mengalami perubahan. Dan banyak penambahan karena sifatnya subyektif. Hanya saja kebanyakan cerita tentang Cigeuntis yang beredar sekarang baru lahir belakangan ini, dan maksud tujuannya untuk mengisi kekosongan narasi bagi kepentingan informasi kepariwisataan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H